Kronologi Ibu Selamatkan Anaknya dari Gigitan Ular Piton Sepanjang 3 Meter, Sampai Luka & Berdarah

Seorang ibu bernama Sarjiyem berusaha menyelamatkan anaknya dari gigitan ular piton sepanjang 3 meter, begini kronologinya

KOMPAS.com/MARKUS YUWONO
Ular piton yang menyerang Ibu dan anak di Padukuhan Trengguno Kidul, Desa Sidorejo, Kecamatan Ponjong, Gunungkidul, Yogyakarta, Kamis (10/1/2019) 

Setelah itu, Sarjiyem dan anaknya diperbolehkan pulang ke rumah. Tri masih tergeletak lemas dengan perban yang melilit leher akibat gigitan ular piton dan belum bisa bercerita.

 7 Fakta Tentang Ular Piton

Berbagai kisah tentang ular piton yang menyerang atau bahkan memangsa manusia memang selalu menghebohkan

Dilansir dari Nova, Ular piton atau sanca memang dikenal jenis ular yang buas dan menyeramkan karena bentuk tubuh dan ukurannya yang besar.

Berikut 7 fakta ular piton yang perlu kamu ketahui

1. Cara Piton Mencari Mangsa

Cara ular piton mencari mangsa cukup menarik.

Ular ini memanfaatkan radar yang dimilikinya secara alami untuk dapat mengenali panas tubuh mangsanya.

Cara seperti ini membuat ular piton jarang memangsa bangkai atau hewan yang sudah mati terlalu lama.

Karena bangkai atau hewan yang mati tidak lagi mengeluarkan panas tubuh yang bisa dideteksi radar alami ular piton.

2. Melilit Mangsa

Setelah ular piton mendeteksi mangsa, maka mangsa tersebut langsung dililit kuat.

Biasanya, ini akan membuat tulang-tulang mangsa menjadi remuk dan lemah ketika dililit piton.

Ular ini akan menunggu beberapa lama setelah mangsa lemah dan tak berdaya untuk kemudian ditelan bulat-bulat.

Waktu yang dibutuhkan ular piton untuk melemahkan mangsanya berbeda-beda tergantung ukuran piton itu sendiri dan ukuran mangsanya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved