Terungkap Isi Obrolan Habib Bahar dan Ali Ngabalin Juru Bicara Jokowi Setelah Berdebat Sengit 

Terungkap isi obrolan Habib Bahar dan Ali Ngabalin juru bicara Jokowi setelah berdebat sengit di acara televisi.

Editor: Tri Mulyono
TRIBUN WOW
Habib Bahar (kanan) dan Ali Ngabalin Juru Bicara Presiden Jokowi. 

"Tidak ada jadwal, kita terima surat panggilan tadi (Senin) jam 4 sore," kata Habib Bahar bin Smith.

Saat ditanya soal pelaporan dugaan ujaran kebencian yang dilakukannya kepada Jokowi, Habib Bahar bin Smith mengatakan dirinya tetap tidak akan minta maaf.

"Iya, kalau bagi mereka yang melaporkan saya itu adalah suatu kesalahan, saya tidak akan pernah minta maaf dari kesalahan itu," tegas dia.

Dirinya menyayangkan jika isi ceramah itu hanya diambil sepotong saja tanpa memperhatikan keseluruhannya.

Setelah itu, Habib Bahar bin Smith pun menjelaskan maksud dari isi ceramah itu.

"Harus dilihat rentetan urutan ceramah itu, maka saya bilang kalau memang berani, coba putar, live."

"Ceramah saya satu jam kenapa cuma diambil dua menit, putar live ceramah saya satu jam dari awal sampai akhir," tutur Habib Bahar bin Smith.

Simak videonya:

Lebih lanjut, Habib Bahar bin Smith tidak mau ambil pusing terhadap orang yang melaporkannya.

"Itu kan sudah saya bilang, itu yang mereka melaporkan saya ada di pihak rezim, ada di pihak kekuasaan."

"Biar masyarakat yang menilai, biar umat Islam yang menilai," ujar Habib Bahar bin Smith.

Habib Bahar bin Smith pun menegaskan dirinya akan memenuhi panggilan menjadi saksi dalam kasus dugaan ujaran kebencian.

"Surat panggilan pertama tadi sore, di situ tertulis tanggal 6 (Desember), ya saya bakal datang, sebagai kewajiban, saya bakal datang. Saya orangnya kooperatif," tegas dia.

Dilansir Tribunnews.com (grup Surya.co.id), Bahar bin Smith atau yang lebih dikenal dengan nama Habib Bahar lahir di Manado, Sulawesi Utara, pada 23 Juli 1985.

Ia merupakan anak pertama dari tujuh bersaudara.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved