8 Berita Hoax yang Beredar di Media Sosial Usai Gempa Donggala & Sekitarnya, Jangan Sampai Tertipu!
Kementerian Kominfo membeberkan 8 berita hoax usai gempa Donggala, Palu dan Mamuju yang tengah beredar luas di media sosial. Apa saja?
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Beredar berita hoax mengenai gempa susulan di Palu yang katanya akan mencapai 8,1 SR dan berpotensi tsunami
Kenyataannya tidak ada satupun negara didunia ini yang bisa memprediksi gempa secara akurat.
5. Hoax Gerak Cepat Relawan FPI Evakuasi Korban

Menurut berita penelusuran Kominfo, foto tersebut adalah foto relawana FPI saat membantu korban longsor di desa Tegal Panjang, Sukabumi.
6. Hoax Mayat dengan Tangan Menengadah
Pada foto yang tersebar di media sosial terlihat sesosok mayat korban berada di genangan air dengan tangan menengadah seperti meminta sesuatu.
Fakta yang dikeluarkan Kominfo adalah foto tersebut diambil dari kejadian di Sungai Siak, Pekanbaru, Riau.
7. Hoax 2 Oktober Terjadi Gempa Bumi Lagi

Berita hoax yang ini menyebutkan kalau akan ada gempa besar di tanggal 2 Oktober 2018 kemarin
Sama seperti sebelumnya, Kepala Humas BPNP Sutopo Purwo Nugroho mengatakan jika tidak ada satupun negara didunia ini yang mampu mendeteksi gempas secara akurat.
8. Hoax Penerbangan Gratis

Beredar berita penerbangan gratis dari Makasar menuju Palu bagi keluarga korban gempa menggunakan pesawat Hercules mengatas namakan pemerintah.
Kenyataannya, pesawat Hercules TNI AU menuju ke Palu diprioritaskan untuk bantuan logistik, paramedis, obat-obatan, sandang-pangan dan alat berat.
Faktanya adalah pemberangkatan dari Palu hanya diutamakan untuk mengangkut pengungsi kategori lansia, wanita dan anak-anak ke Makasar.
Kementerian Kominfo mengimbau agar seluruh masyarakat tidak mudah mempercayai dan menyebarluaskan informasi yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya atau tidak jelas sumbernya.
Jika ada informasi yang diduga mengandung hoax, masyarakat dapat melaporkannya melalui laman aduankonten.id, email aduankonten@kominfo.go.id atau mention ke akun twitter @aduankonten.