Pemkot Surabaya
Surabaya Raih 10 Penghargaan Internasional dalam 2 TahunTerakhir: Kini Sejajar Kota-kota Besar Dunia
“Tentu saja Surabaya harus bangga karena dinilai sebagai kota layak huni di tingkat internasional dan sejajar dengan kota negara besar lainnya.”
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Parmin
Terus meningkatnya kualitas dan kuantitas hotel di Surabaya juga menjadi pertanda bahwa banyaknya event internasional serta naiknya jumlah wisatawan juga dibarengi dengan membaiknya akomodasi.
“Surabaya kota yang serba ada. Fasilitasnya sangat menunjang untuk diadakan event besar dan menerima kunjungan dari negara di seluruh dunia,” ujar Sugito.
Banyak Kunjungan
Tampil menjadi sosok yang berpengaruh di lini internasional, kunjungan ke banyak negara sedang dilakukan Wali Kota Risma.
Setelah dinobatkan sebagai Presiden United Cities and Local Governments (UCLG) Asia Pasific (Aspac) 2018-2020, Risma melakukan lawatan ke New York dan Nairobi pada 22 September–3 Oktober 2018. Dia menjadi pembicara pada Global Counterterrorism Forum di New York.
Risma juga menjadi pembicara acara One Planet Summit di New York pada Rabu (26/9/2018). Dalam event itu, Risma merupakan satu-satunya wali kota yang menjadi pembicara.
Selanjutnya, pada 1 Oktober 2018, Risma juga menerima penghargaan Scroll of Honour Award dari United Nations Human Settlement Programme atau yang lebih dikenal dengan nama UN Habitat.
Itu merupakan penghargaan tertinggi UN Habitat yang hanya diberikan kepada 5 tokoh atau instansi di Indonesia sejak diinisiasi tahun 1989.
Setelah menerima penghargaan itu, Risma pulang dulu ke Surabaya, dan selanjutnya akan berangkat lagi pada 6 Oktober 2018.
Sebab, keesokan harinya, 7 Oktober 2018, wali kota yang sarat prestasi ini akan menjadi pembicara pada Bridges for Cities dengan topic Cities of Tomorrow: Technological Solutions and Holistic Approach for Sustainable Cities di Vienna, Austria.
Kemudian pada 10 Oktober 2018, Risma akan menjadi pembicara lagi di Brussels. Kunjungan keluar negeri berikutnya adalah ke Korea Utara.
Dalam kunjungan kali ini, ia bertindak sebagai Presiden UCLG ASPAC, sehingga nantinya akan bertemu dengan wali kota-wali kota dan kepala daerah untuk berdiskusi tentang program prioritas UCLG ASPAC ke depannya. (*/fz)