Pemkot Surabaya
Surabaya Raih 10 Penghargaan Internasional dalam 2 TahunTerakhir: Kini Sejajar Kota-kota Besar Dunia
“Tentu saja Surabaya harus bangga karena dinilai sebagai kota layak huni di tingkat internasional dan sejajar dengan kota negara besar lainnya.”
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Parmin
SURYA.co.id | SURABAYA - Nama Surabaya sempat menjadi buah bibir warga dunia setelah hastag #SurabayaMendunia jadi trending topic di media sosial, awal Juli lalu.
Pemicunya, penghargaan Lee Kuan Yew World City Prize kategori Special Mention di Singapura yang sukses diboyong Surabaya.
Kali pertama menjabat sebagai Wali Kota Surabaya pada 2010, Tri Rismaharini membawa Surabaya menuju perubahan. Di tangan perempuan 56 tahun ini, Surabaya berhasil meraih berbagai prestasi tingkat nasional hingga internasional.
Terhitung, sebanyak 10 penghargaan internasional diborong Surabaya hanya dalam dua tahun terakhir.
Terbaru, Lee Kuan Yew World City Prize dari Urban Development Authority (URA) dan Center Liveable Cities (CLC).
Penghargaan itu diterima berkat Program Peningkatan Kampung Unggulan dan Pahlawan Ekonomi yang ada di Surabaya.
Kota lain yang juga menerima kategori special mention di antaranya Hamburg (Jerman), Kazan (Rusia), dan Tokyo (Jepang).
Munculnya Surabaya dalam jajaran tersebut membuktikan bahwa Kota Pahlawan ini layak disandingkan dengan kota-kota besar di dunia.
Mencuatnya nama Surabaya ke dunia global, senada dengan berbagai kemajuan di banyak bidang. Lini transportasi di Surabaya, misalnya, kini terdapat pelabuhan internasional. Beberapa kapal mewah menjadikanTanjung Perak sebagai tempat berlabuh.
“Tentu saja Surabaya harus bangga karena dinilai sebagai kota layak huni di tingkat internasional dan sejajar dengan kota negara besar lainnya,” ungkap Risma.
Penilaian dunia internasional tersebut juga dalam bidang pemerintahan yang dikelola dengan baik.
Tempat wisata di Kota Surabaya juga sukses dikelola Pemerintah Kota (Pemkot) dengan tata kelola profesional.Seperti adanya guide bagi wisatawan mancanegara di beberapa tempat wisata history di Surabaya.
Geliat pembangunan Kota Surabaya membuat berbagai lini makin terangkat. Salah satunya adalah perhotelan.
Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sugito Adhi menuturkan bahwa sepanjang 2016 terdapat ratusan hotel baru yang dibangun.
Peningkatan itu menjadi salah satu indikasi makin banyaknya jumlah wisatawan ke Surabaya. Bahkan, jumlahnya terus bertambah 5-10 persen pada 2017.