Berita Surabaya
Sensasi Menu Masakan Nusantara yang Pedas dan Hangat di Swiss Belinn Manyar Surabaya
Menu kuliner masakan nusantara Swiss Belinn Manyar ini bersensasi pedas hangat dengan paduan cabai dan jahe
Penulis: Sudharma Adi | Editor: irwan sy
Sepintas, menu ini mirip rawon dari Jatim karena menggunakan kluwak untuk kuahnya. Namun menu ini agak berbeda, karena selain memakai ikan gabus, juga bumbunya yang kuat dibandingkan rawon.
“Lebih pedas dan terasa hangat di badan,” katanya.
Adapun bahan yang dipakai, selain kluwak, juga memakai jahe, cabai, ketumbar, bawang putih dan merah, daun jeruk, daun salam, kemangi dan tomat.
Semua bahan ini, kecuali kluwak, diblender hingga halus, kemudian dimasak sebentar. Setelah itu, baru dimasukkan kluwak ke dalamnya, lalu diblender lagi.
“Barulah setelah itu, ditumis kemudian ikan gabus dan daun jeruk dimasukkan. Ini lalu disajikan,” terangnya.
Mengenai cita rasa masakan woku, nasi jaha, dan ikan gabus pucung, seorang konsumen bernama Setiawan mengaku bahwa semuanya punya rasa yang kuat.
Seperti woku ayam dan cumi, selain bumbu sangat terasa, citarasa asin, pedas dan gurih mampu menggoyang lidah.
“Bumbunya merasuk dalam daging ayam dan cumi,” katanya.
Begitu pula dengan ikan gabus pucung, dimana selain daging sangat empuk, juga rasa asin dan pedas cukup dominan.
“Rasanya cukup nendang dibandingkan rawon,” pungkasnya.