News

Kursus Pernikahan ini Makan Korban, Banyak Cewek Terjebak dalam Pernikahan yang Rumit

Seorang wanita dijebak untuk lakukan pernikahan saat sedang melakukan pelatihan jadi wedding planner

Penulis: Arum Puspita M | Editor: Adrianus Adhi

Dalam pelatihan tersebut, wanita itu ikut andil dalam sebuah pernikahan pura-pura yang dilakukan di provibsi Fuzhou, China.

Pernikahan pura-pura tersebut menjadi syarat agar sang wanita lolos dalam program kursus yang dikutinya.

Di bulan Juli, ia menandatangani surat pernikahan di pusat pemerintahan setempat.

Melansir dari South China Morning Post (SCMP, red), perusahaan itu menjelaskan bahwa pernikahan akan batal setelah kegiatan pelatihan berakhir.

Namun sayang, hingga wanita itu kembali dai Hong Kong, salah satu temannya memberitahu bahwa pernikahan itu adalah penipuan.

Sekarang status wanita itu tetap menikah dan harus melakukan proses perceraian.

Hingga saat ini tidak diketahui siapa pria yang menikah dengan wanita ini atau apakah ia masih berada di Hong Kong setelah menikah.

“Di usia ke 21 tahun, wanita ini dimanfaatkan sebab menerima tawaran tanpa mengetahui kondisi yang ada,” jelas Tong.

“Ini kesalahan terbesarnya dalam catatan pernikahannya dan hal itu bisa berdampak pada psikologisnya,” tambah Tong.

Sampai tahun ini, polisi Hong Kong melihat rata-rata ada 1000 kasus penipuan pernikahan lintas batas.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved