Cara Farhat Abbas Memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin dan Hadapi 'Serangan' Fadli Zon

Gairah pengacara Farhat Abbas untuk berkarir di dunia politik belum padam. Ia kini disiapkan timses Jokowi melawan Fadli Zon.

Editor: Tri Mulyono
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pengacara Farhat Abbas saat berada di kantor Cyber Krimsus Polda Metro Jaya, di Jakarta, Selasa (30/1/2018). Farhat Abbas diperiksa sebagai saksi pelapor dengan terlapor Nikita Mirzani atas tuduhan pencemaran nama baik pada salah satu acara stasiun TV swasta. 

Sementara, Farhat Abbas menyatakan komentarnya tersebut bukanlah komentar rasis.

Selain kasusnya dengan Wakil Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, pada bulan November 2013, Farhat juga bermasalah dengan anak-anak Ahmad Dhani, Al dan El, karena kicauan Farhat di Twitter yang dianggap sebagai penghinaan pada Ahmad Dhani, ayah mereka.

Pada tanggal 15 Februari 2015, Farhat Abbas mendukung Cita Citata yang disomasi oleh tokoh Papua, Johanes Gluba Gebze, karena pernyataannya di acara TV yang dinilai menyinggung masyarakat Papua.

Padahal dalam kesempatan itu, Cita Citata sedang mengenakan busana etnis Papua.

Farhat menyatakan bahwa apa yang diucapkan Cita Citata adalah sebuah kewajaran dan sang penyanyi dangdut itu berhak untuk menggunggat balik masyarakat Papua yang memberikan somasi.

Fadli Zon Siap Berdebat dengan Farhat Abbas

Terpisah,  Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengaku siap berdebat dengan juru bicara pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Farhat Abbas.

Namun, ia berharap Farhat nyambung jika diajak debat.

"Kita dengan siapapun oke. Tema apapun oke. Ini kan dalam demokrasi memang kita harus berdebat, kita harus berdiskusi yang penting nyambung," kata Fadli Zon di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (13/8/2018).

Fadli Zon
Fadli Zon (kompas image)

"Sayang kalau nanti diskusi enggak nyambung. Ngomong A, bicaranya B. Yang penting nyambung," tambah Fadli.

Fadli mengatakan hal tersebut karena Farhat selama ini lebih dikenal berprofesi sebagai pengacara artis.

Belakangan, ia baru masuk ke politik dan menjadi calon legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa, salah satu parpol pendukung Jokowi-Ma'ruf.

"Mudah-mudahan dia ngerti lah, substansinya. Kita kan enggak tahu, kita belum pernah dengar. Tahunya kan bicara-bicara yang lain-lain, yang dunia-dunia lain," kata dia.

Fadli pun senang jika Farhat memang betul-betul disiapkan sebagai jubir Jokowi-Ma'ruf untuk berhadapan dengan dirinya.

Itu artinya pemerintah menyadari kehadirannya sebagai oposisi yang kerap mengkritik pemerintah.

“Artinya kita dianggap dong. Makin bagus supaya kita terlatih. Makin banyak orang yang kritik kita makin bagus,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul :"Farhat Abbas Dijadikan Jubir Jokowi-Ma'ruf, Tangkal Kritik Fadli Zon"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved