Berita Entertainment
Janggal! Inilah Penjelasan Polisi Soal Surat Laporan Lucinta Luna, Manajernya Malah Sebut Itu Hoax
Terkuaknya identitas asli Lucinta Luna yang membuat heboh publik, sebenarnya berasal dari beredarnya surat laporan kepolisian di media sosial
dellameiriza: TERPAMPANG NYATA PEMIRSAAAHHHH.....
ayudlv: Pasti pak polisi nya tercengang penuh kebingungan wktu ngetiknya
itaa_qonitaa: Enak punya kali ya kelamin dua ??bisa hamilin diri sendiri
apsariyu: Ya ampunnnnnnnn akhire ngaku juga setelah sekian lama halu @lambe_turah
octaviananw: Gagal fokus di Jenis kelamin nya? Laki² / Perempuan. Hahaa lucu ih.
wulanyolanda.shakhirnya bisa tidur nyenyak
momy_tata_okta: Ini polisinya pas nerima dia bikin laporan pgn ngakak so hard ga sih?
Berdasarkan informasi yang diperoleh TribunnewsBogor.com, Muhammad Fatah alias Lucinta Luna memang benar melaporkan pemilik akun Instagram @anti.halu ke Polda Metro Jaya, Kamis (7/6/2018) kemarin.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan pelaporan Luna telah diterima oleh pihak Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Metro Jaya.
"Iya benar. Kemarin dilaporkan. Sudah kita terima," ujar Argo saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (8/6/2018).
Lucinta Luna melaporkan @anti.halu atas dugaan menyebarkan video bermuatan ujaran kebencian melalui Informasi dan Transaksi Elektronik.
Berdasarkan surat laporan polisi, akun Instagram anti.halu mengunggah video Lucinta Luna saat tengah live Instagram.
Video itu memuat percakapan Lucinta dengan temannya ketika salah menyebut Manokwari menjadi 'Nonokwari'.
"Manokwari mas fata... bukan *****....***** itu bahasa kotor," tulis akun @anti.halu.
Baca: Usai Sebut Lebay, Nikita Mirzani Beberkan Percakapannya Dengan Via Vallen, Ternyata Begini Maksudnya
Baca: Sempat Bikin Dewi Perssik Naik Darah, Ternyata Begini Asal Usul Candaan Sayur Lodeh Angga Wijaya
Menurut Lucinta, merujuk pada berkas laporannya ke polisi, gara-gara akun Instagram tersebut akhirnya dia di-bully dan diprotes warga Papua.
Padahal, dia mengaku tidak bermaksud melecehkan warga Papua dengan perkataannya itu.