Berita Mojokerto
Detik-detik Mengerikan Siswi TK di Sooko Mojokerto Diperkosa Pria Misterius Hingga Berdarah-darah
Siswi TK di Mojokerto diperkosa pria misterius hingga berdarah-darah. Terungkap, inilah detik-detik pahit saat peristiwa itu terjadi
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Eben Haezer Panca
SURYA.co.id | MOJOKERTO - Bocah TK di Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, menjadi korban pemerkosaan oleh seorang lelaki yang hingga kini identitasnya masih misterius, Rabu (2/5/2018).
Terungkapnya kejadian ini ketika perempuan kecil itu didapati warga sedang menangis tersedu-sedu di depan sebuah toko.
Sambil menangis, kedua tangannya mengepal seperti menahan sakit. Tubuhnya pun gemetar seperti ketakutan.
Sakit itu terasa dari tubuh bagian bawahnya yang penuh bercak darah.
Setelah didatangi warga, bocah kecil yang malang ini mengaku baru saja diperkosa oleh seorang pria.
Baca: Kondisi Memprihatinkan Kiper Timnas Indonesia U23 Andritany Ardhiyasa Setelah Cedera Hidung
Baca: TKI Jember Hilang di Arab 30 Tahun Akhirnya Ketemu, Digaji Rp 266 Juta, Ditanya Mau Pulang? Jawabnya
Kamar Mandi Masjid
Belakangan terungkap, pemerkosaan ternyata dialami bocah yang umurnya belum genap 6 tahun itu di dalam kamar mandi sebuah masjid, sekitar pukul 09.15 WIB.
Informasinya, saat itu pelaku menghampiri korban ketika dalam perjalanan pulang berjalan kaki menuju rumahnya. Pelaku memaksa hingga menggendong korban. Dia sempat mendekap mulut korban.
Kemudian, pelaku mengendarai sepeda motor matic warna merah menuju parkiran masjid di desa setempat.
Pelaku memaksa korban masuk ke dalam kamar mandi melewati lorong rumah kosong yang berada persis di samping masjid.
Dia sempat mengancam korban agar tidak berteriak.
Berikutnya, pelaku memaksa membuka baju korban, memandikannya, kemudian menindih tubuhnya dengan tangan membekap mulut korban kencang-kencang.
Meski tahu bahwa lawannya jauh lebih kuat, namun bocah kecil itu tetap meronta-ronta berusaha melepaskan diri. Hingga akhirnya, setelah puas melepaskan nafsu syahwatnya, pelaku memasangkan baju korban dan meninggalkannya begitu saja.
Ibu korban menjelaskan, dia sempat menjemput anaknya sekitar pukul 10.40 WIB. Namun belum juga tiba di sekolah, dia sudah mendapati anaknya menangis di depan toko.
"Saya tahunya anak saya sudah menangis di pinggir jalan," ujar ibu korban.
Dia mengatakan sempat menggendong korban berupaya menenangkan korban. Betapa terkejutnya dia ketika melihat celana dan pakaian korban memerah penuh darah.
Lantas, korban pun menceritakan kejadian yang dialaminya ke ibunya. Korban bercerita telah diperkosa om-om yang tidak dikenalnya.
"Saya sempat membawa anak saya kembali ke lokasi kejadian. Anak saya menangis ketakutan inginnya langsung pulang," jelasnya.
Mengetahui anaknya menjadi korban pemerkosaan dia melaporkan kejadian ini ke Kepala Desa yang diteruskan ke Polres Mojokerto.
"Saya meminta agar pelaku ditangkap dan dihukum seberat-beratnya karena sudah menghancurkan masa depan anak saya," ucapnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Mojokerto, Ajun Komisaris Polisi (AKP) M Solikhin Fery
mengatakan pihaknya telah menerima laporan kasus pemerkosaan terhadap anak dibawah umur korbannya siswi TK.
"Kami telah menerima laporan tersebut, sekarang kasus ini sedang dalam penanganan," ujarnya.
Fery mengatakan korban telah menjalani visum untuk melengkapi berkas penyelidikan kasus ini. Anggotanya saat ini telah menyebar untuk mencari keberadaan pelaku.
"Pelaku masih DPO masih dalam upaya pencarian, mohon doanya semoga cepat terungkap," imbuhnya.
Hingga saat ini korban masih berada di ruangan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Mojokerto. Korban begitu syok dan trauma terkait kejadian yang menimpanya itu.
Baca: Siswi TK di Sooko Mojokerto Diperkosa Pria tak Dikenal Hingga Berdarah-darah
Baca: Pelaku Pemerkosaan Siswi TK di Mojokerto Sempat Terekam Kamera CCTV, Ini Penjelasan Polisi