Bekas Lokasi TPS Sampah di Kandangan Kediri Ini Disulap Jadi Taman Bunga Cantik

"Instragamable banget ini lokasinya. Bunganya baru mekar, cantik-cantik," kata Feni

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: irwan sy
surya/mohammad romadoni
Pengunjung berswafoto di kawasan taman bunga. 

SURYA.co.id | KEDIRI - Ada pemandangan menyejukan mata jika melintas di jalan Desa Kandangan, Kandangan, Kabupaten Kediri. Bunga-bunga warna-warni menghiasi jalan tersebut dengan cantiknya.

Banyak warga yang melintas memilih berhenti sejenak melihat pemandangan yang menyejukan mata itu. Tak jarang, warga pun memanfaatkan lokasi yang cantik ini untuk berfoto.

Belum ada nama resmi untuk lokasi bunga-bunga ini. Namun, pihak desa menamakan tempat ini sebagai taman.

"Instragamable banget ini lokasinya. Bunganya baru mekar, cantik-cantik," kata Feni Rusvitasari Rahayu Ningsih (18), Sabtu (24/2/2018).

Feni datang bersama keempat temannya menyempatkan diri untuk mampir di taman bunga itu usai menghadiri festival Dhahar Durian di Desa Wisata Medowo.

Pelajar Kelas XII Perawat SMK Bhakti Mulia Pare menyambut positif adanya taman bunga ini. Apalagi, bunga yang mekar bersamaan ini bisa jadi spot foto hits kekinian.

"Tamannya bagus, cakep kalau dipakai foto ada background kembang warnanya mencolok kuning dan oranye," ungkapnya.

Terpisah, Mohammad Rofiq Rochman warga setempat memaparkan taman bunga merupakan milik Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Budidaya yang menggarap seluruh potensi di kawasan ini.

"Dulu tempat ini adalah gunungan sampah lalu diubah menjadi taman bersama warga memakai dana swadaya," bebernya.

Dikatakannya, keadaan taman bunga masih sementara lantaran pembangunan di kawasan ini belum semuanya tuntas, karena kekurangan biaya. Hingga saat ini yang telah terealisasi yakni pembuatan kolam air mancur di tengah taman dan kincir angin.

"Pembangunan akan terus dilakukan untuk mempercantik taman bunga," imbuhnya.

Rencananya, Bumdes akan melengkapi taman bunga ini dengan kincir angin. Keberadaan kincir angin itu akan dimanfaatkan sebagai tenaga penggerak generator listrik.

"Kalau kincir angin sudah jadi menunggu untuk dipasang," paparnya.

Ditambahkannya, tempat ini merupakan penampungan sampah sejak tahun 1970 hingga 2016 disulap menjadi taman bunga sebagai destinasi wisata desa.

Sedangkan penanaman bunga dilakukan Januari 2018 masih baru dua bulan ini. Adapun luas lahan yang kini dimanfaatkan sebagai taman bunga seluas sekitar 25 meter x 20 meter.

"Belum dikasih nama, namun rencananya nanti Taman Sri Wedari," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved