Berita Kediri
Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tersangkut di Bendung Gerak Waruturi Kediri
"Jenasahnya sudah kami bawa ke RSUD Pare," tambahnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Yoni
SURYA.co.id | KEDIRI - Warga yang sedang melintas di tanggul Bendung Gerak Waruturi, Gampengrejo, Kabupaten Kediri dikejutkan penemuan mayat pria tak dikenal, Sabtu (7/1/2016).
Saat ditemukan, mayat dalam kondisi terapung dengan posisi tengkurap. Tidak ditemukan selembar identitas dari saku baju dan celananya.
Penemuan mayat ini pertama kali dipergoki warga yang sedang berjalan di tanggul Bendung Gerak. Selanjutnya temuan itu disampaikan petugas satpam yang meneruskan ke Polsek Gampengrejo.
Petugas Polsek Gampengrejo kemudian melakukan evakuasi mayat yang tersangkut tumbuhan enceng gondok. Dengan batang bambu yang diberi pengait, mayat kemudian ditarik ke tepi Sungai Brantas untuk diangkat.
Diperkirakan mayat sudah meninggal 3 - 4 hari dan terbawa arus deras Sungai Brantas. Kondisinya sudah mulai bengkak dan menebarkan bau busuk.
Kapolsek Gampengrejo AKP Slamet saat dikonfirmasi Surya Online menjelaskan, pihaknya tidak menemukan identitas pada baju dan saku celana mayat. Sehingga mayat merupakan Mr X.
"Korban seorang laki-laki tanpa identitas. Umurnya diperkirakan 35 - 40 tahun mengenakan baju warna krem motif lurik dan celana jeans pendek," jelasnya.
Sementara hasil olah TKP dan pemeriksaan luar kondisi mayat tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas penganiayaan.
"Jenasahnya sudah kami bawa ke RSUD Pare," tambahnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
AKP Slamet menambahkan, bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut bisa menghubungi Polsek Gampengrejo atau melihat langsung ke kamar mayat RSUD Pare.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA