Polisi Curiga Oknum Pegawai Pertamina Terlibat Curi BBM

SURYA.co.id | SURABAYA - Anggota Satreskrim Polres Tanjung Perak menangkap Suroto (47) di Jalan Perak Barat, Surabaya, Rabu (29/7/2015) malam.

Warga Gresik ini diduga terlibat dalam pencurian bahan bakar minyak (BBM) sebelum mengantarkannya ke SPBU di Balongpanggang, Gresik.

Saat ditangkap, truk tanki nopol L 9086 UH itu baru saja memindahkan BBM jenis premium ke jeriken. Sebenarnya ada dua jeriken di samping truk milik Pertamina itu.

Sebelum mengisi ke jeriken kedua, petugas Satreskrim membekuknya.

Kasatreskrim Polres Tanjung Perak, AKP Aldy Sulaeman mengungkapkan ada tiga orang yang terlibat dalam kasus ‘kencing’ BBM ini.

Selain Suroto, ada juga pelaku berinisial A dan D. D diduga sebagai penadah BBM curian. Sedangkan A adalah anak buah D.

Dua orang ini mengetahui kedatangan petugas yang akan menggerebek pencurian itu. Mereka langsung melarikan diri. Saat itu Suroto sedang duduk santai didalam truk. Petugas langsung menggiring Suroto ke Mapolres.

“Biasanya pencurian BBM menggunakan selang. Tapi komplotan ini langsung mengalirkan BBM dari truk ke jeriken,” kata Aldy, Kamis (30/7/2015).

Aldy menduga pencurian BBM ini juga melibatkan sopir atau kernet truk lain. Petugas menemukan sekitar 30 jeriken yang sudah berisi premium dan solar.

Suroto di depan polisi mengaku baru mengisi satu jeriken. Jadi solar dan premium di 30 jeriken itu diduga berasal dari truk lain.

Penyidik masih mendalami keterlibatan oknum pegawai Pertamina dalam pencurian. Penyidik mencurigai pemasang segel di kran truk. Seharusnya truk yang keluar dari depo langsung disegel krannya.

Tapi segel di truk nopol L 9086 UH itu baru dipasang setelah petugas menggerebek.

“Kami belum tahu BBM itu akan dijual lagi ke industri atau non-industri,” tambahnya.