Pemberantasan Narkoba

Polisi Suruh Mas'ud Beli Sabu Kemudian Menangkapnya

“Belinya juga pakai uang polisi yang menyuruh saya itu, bahkan saya tidak diberi upah sama sekali untuk membeli sabu tersebut,” keluh Mas’ud.

Penulis: M Taufik | Editor: Yuli
surya/ M Zainudin
ILUSTRASI SABU 

SURYA.co.id | SURABAYA - Agar tidak tertangkap petugas, pelaku narkoba sepertinya berani melakukan apapun. Mulai hal-hal ekstrem yang membahayakan diri sendiri hingga hal sepele yang malah terdengar lucu jika diketahui orang lain.

Mas’ud misalnya, kurir narkoba yang sekarang sedang menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya mengaku menyembunyikan sabu di dalam mulutnya.

Dia sengaja memasukkan kristal putih terbungkus plastic yang dibelinya ke mulut agar tidak mudah diketahui polisi.

Dia bercerita bahwa memasukkan plastik berisi sabu di dalam mulut selama perjalanan sangat tidak enak. Tapi, dia tetap melakukan hal itu lantaran lebih takut jika sampai ketahuan polisi sedang membawa narkoba.

“Saya hanya diusuruh membeli. Kemudian, sabu saya masukkan ke dalam mulut agar tidak ketahuan,” aku pria paro baya ini saat menjalani sidang di PN Surabaya, Senin (27/7/2015).

Kendati demikian, tetap saja ulahnya ketahuan. Dia ditangkap polisi dan dijebloskan ke dalam penjara dengan barang bukti dua paket sabu yang masing-masing berisi 0,01 gram. Sekarang, perkaranya itu masih dalam proses sidang di pengadilan.

Di hadapan majelis hakim, pria yang sehar-hari bekerja sebagai penjual burung ini juga bercerita banyak tentang apa yang dialaminya. Kepada majelis, dia mengaku membeli sabu karena disuruh oleh seorang anggota polisi.

“Belinya juga pakai uang polisi yang menyuruh saya itu, bahkan saya tidak diberi upah sama sekali untuk membeli sabu tersebut,” keluh Mas’ud.

Setelah tertangkap baru dia tahu kalau yang menyuruh membeli itu adalah polisi yang sedang menyamar. Sebab, polisi yang menyamar itu juga ikut melakukan penangkapan terhadap dirinya.

Kendati demikian, Mas’ud mengaku bukan pertama kali ini saja dia membeli narkoba. Sebelumnya, dirinya juga pernah membeli sabu. Tapi saat didesak oleh hakim, Mas’ud mengaku lupa kapan waktunya.

Tags
narkoba
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved