Kriminalitas di Surabaya
Ayah dan Ibu Saling Bunuh, Anaknya Sedih Hadapi Unas
"Teguh dimakamkan di sana, karena ayahnya juga dimakamkan di sana," terang Madun, kakak ipar Teguh.
Penulis: Satria Akbar Sigit | Editor: Yoni
SURYA.co.id|SURABAYA - Kasus penggorokan leher istri yang dilakukan oleh Teguh Susanto (45) terhadap Sriyatun (35), dan diakhiri dengan aksi bunuh diri pada Rabu (13/5/2015), menyisakan duka mendalam untuk keluarga korban.
Pihak yang paling terimbas insiden itu adalah kedua anak mereka, Andreas Septian Danuarta (12) dan Ridho Dwiputi (6), yang kini menjadi yatim piatu.
Teguh meninggal beberapa saat setelah dievakuasi dari tempat kejadian perkara (TKP) di rumah kontrakan yang ia diami dengan keluarganya itu.
Ia dimakamkan di TPU Kendal Sari pada Kamis (14/5/2015) pukul 09.00 WIB.
"Teguh dimakamkan di sana, karena ayahnya juga dimakamkan di sana," terang Madun, kakak ipar Teguh.
Sementara Sriyatun yang sempat dirawat di RSUD Dr. Soetomo dalam keadaan kritis, menghembuskan nafas terakhir pada pukul 13.45 wib.
Sebelumnya, keluarga sempat ingin memulangkan Sriyatun karena kondisi wanita itu mulai stabil.
Namun nasib berkata lain, kondisi Sriyatun mendadak menurun dan akhirnya menyusul kepergian suaminya.
Kabar meninggalnya Sriyatun membuat para pelayat yang ada di rumah duka histeris mendengarnya.
Semantara Andre dan Ridho hanya bisa menangis tersedu mengetahui kedua orang tua yang mereka sayangi telah pergi.
Permasalahan ekonomi adalah motif di balik insiden yang melanda keluarga itu.
Kedua pasangan memang disebut sering cekcok tentang masalah penghidupan mereka selama ini.
"Tapi biasanya cekcoknya cuma adu mulut saja. Itu pun hanya sebentar," terang Yuni, tetangga belakang rumah kontrakan mereka.
Permasalahan ekonomi yang mencabut nyawa kedua orang tua Andre dan Ridho ini menarik banyak simpati.
Bahkan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini pun menginstruksikan pejabat setempat untuk memantau keadaan kedua anak itu pasca insiden ini.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/andre-sedih-hadapi-unas_20150514_153103.jpg)