Penyelundupan Hewan Langka
Burung Selundupan Itu Dibeli Kapten Kapal di Pasar Tradisional Bangkok
Menurut Suhartono, burung-burung berbagai jenis tersebut dibelinya dari Pasar Tradisional di Bangkok, Thailand.
Penulis: Sugiyono | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | GRESIK - Kristian Suhartono, kapten kapal MV Fortune Island mengaku baru pertama kali menyelundupkan burung dari Bangkok, Thailand ke Surabaya.
Sebelumnya, penyelundupan ratusan burung dari Bangkok, Thailand, menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, berhasil digagalkan Polair Polres Gresik, Senin (30/3/2015).
Kapal MV Fortune Island yang membawa tepung tapioka, membawa 247 burung berbagai jenis seperti Murai Thailand, Poksay, Jalak, Kacer, seharga lebih dari Rp 150 juta.
"Baru pertama kali ini membawa burung," kata Kristian Suhartono, warga Manukan, Surabaya saat di Kantor Satpolair Polres Gresik, Senin (30/3/2015).
Menurut Suhartono, burung-burung berbagai jenis tersebut dibelinya dari Pasar Tradisional di Bangkok, Thailand.
"Saat sandar di sana, teman-teman (ABK, Red), yang turun membeli. Saya beli tiga, rata-rata Rp 450.000, per burung," imbuhnya.
Ratusan burung-burung dari Bangkok, Thailand tersebut akan dibawa ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA), Surabaya.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/3003hewan-langka2.jpg)