Ibadah Haji 2013

Menteri Agama Lepas Kloter Jemaah Haji

Dari semula berkapasitas 42 ribu orang per jam, kini menjadi 22 ribu orang per jam.

SURYA Online, JAKARTA - Menteri Agama Suryadharma Ali melepas kelompok terbang (Kloter) awal Jemaah haji Indonesia melalui embarkasi Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (10/9/2013).

Menag berpesan agar para CJH ini kembali ke Tanah Air dengan predikat haji mabrur.

Dalam upacara pelepasan Kloter Pertama dari Jakarta tersebut, Menag berharap Jemaah haji dapat memelihara kesehatan selama berada di tanah suci.

Sehingga, lanjut dia, ibadah dapat dilakukan dengan maksimal dengan tetap waspada karena ada saja orang tidak punya niat baik untuk beribadah.
      
Jemaah harus waspada agar tidak tertipu orang tidak bertanggung jawab. Meski dia pandai berbahasa Indonesia atau Sunda, kewaspadaan harus dikedepankan.

“Jemaah harus berdisiplin dan mematuhi petunjuk dari petugas,” kata Suryadharma Ali.
      
Suryadharma Ali mengatakan, kepadatan di areal tawaf dewasa ini tidak dapat dihindari.

Dari semula berkapasitas 42 ribu orang per jam, kini menjadi 22 ribu orang per jam.

Mengecilnya areal tawaf, meski sudah disediakan tempat bagi Jemaah usia lanjut usia dan kursi roda,  sebagai akibat dari perluasan Masjidil Haram.
     
Menag mengaku sudah dapat penjelasan dari otoritas haji di Arab Saudi bahwa perluasan Masjidil Haram berlangsung dalam tiga tahap selama tiga tahun berturut-turut.

Artinya, pemotongan kuota haji dari kuota dasar 211 ribu akan berlangsung selama tiga tahun sebesar 60 persen.
    
 Karena areal tawaf yang padat itu, ia mengimbau Jemaah agar  hati-hati. Untuk tawaf membutuhkan tenaga, sehingga Jemaah selama di tanah suci tidak perlu mementingkan belanja. Konsentrasi untuk ibadah jadi terbengkalai. (antara)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved