Apartemen Jadi Surga Narkoba

Tiap Tahun, Pengguna Narkoba Ibu-Ibu Alami Peningkatan

Tahun 2012 lalu misalnya, pengguna perempuan yang tertangkap petugas sebanyak 29 perempuan dan ibu-ibu.

zoom-inlihat foto Tiap Tahun, Pengguna Narkoba Ibu-Ibu Alami Peningkatan
surya/ahmad zaimul haq
Barang bukti sabu-sabu senilai Rp 12,2 miliar yang akan dibakar di Polda Jatim, Selasa (25/6/2013).
SURYA Online, SURABAYA - Data di Polrestabes Surabaya juga menunjukkan trend peningkatan ibu-ibu pengguna narkoba.

Tahun 2012 lalu misalnya, pengguna perempuan yang tertangkap petugas sebanyak 29 perempuan dan ibu-ibu.

Angka ini menangkap tajam di tahun 2013. Hingga bulan keenam (Juni) ini saja, polisi Surabaya sudah mengamankan 33 ibu-ibu dan perempuan.

Mayoritas tertangkap di apartemen dan tempat hunian rumah.

"Sebagian lainya diciduk dari tempat hiburan malam.

Yeni seorang pengguna narkoba, mengakui kecenderungan menikmati barang terlarang itu di apartemen.

Yeni mengaku unsur keamanan menjadi pertimbangan utama memilih tempat pesta.

“Saya selalu privat saat mengkonsumsi sabu. Saya takut ketahuan,” ujar perempuan yang sempat menjadi broker valas dan rumah mewah itu.

Yeni pertama kali kenal narkoba juga bukan di diskotik. Ia mengenal dari temannya.

Pertama kali diajak menikmati di rumahnya di kawasan perumahan elit Surabaya Barat.

Teman yang mengenalkan Yeni itupun, lebih tenang menikmati narkoba di rumah.

Unsur keamanan lain yang diterapkan Yeni adalah pemilihan teman komunitas. Komunitas Yeni sangat terbatas.

”Saya konsumsi sabu hanya dengan teman-teman dekat. Selebihnya, saya juga lebih sering sendiri,” imbuhnya.

Kebiasaan Yeni pindah ke apartemen, sejak  polisi gencar mengawasi dan menangkap pesta sabu di perumahan.

Sekitar lima bulan lalu, Yeni pindah tempat ke apartemennya. (idl/ab/ook)

Sumber: Surya Cetak
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved