Apartemen Jadi Surga Narkoba

Narkoba Apartemen Sasar Ibu-Ibu

Fenomena narkoba di apartemen, menurutnya merupakan petunjuk telah terjadi pergeseran. Pergeseran pola, modus, dan sasaran pengguna.

zoom-inlihat foto Narkoba Apartemen Sasar Ibu-Ibu
surya/sugiharto
Sejumlah penghuni di apartemen Surabaya Barat ini beberapa kali ditangkap polisi dalam kasus narkoba.
SURYA Online, SURABAYA - Pakar Sosiologi Universitas Airlangga (Unair), Bagong Suyanto punya perspektif tersendiri tentang apartemen surga narkoba.

Fenomena narkoba di apartemen, menurutnya merupakan petunjuk telah terjadi pergeseran. Pergeseran pola, modus, dan sasaran pengguna.  

Menurut Bagong, secara kasat mata, narkoba apartemen ini menunjukkan adanya trend sekarang bandar tidak lagi melulu menyasar pengguna dari kalangan yang identik  kaum nakal.

“Dulu  narkoba identik dengan dunia malam. Tapi sekarang, banyak pengguna narkoba, sabu-sabu misalnya, sama sekali tidak suka dugem. Jadi,  sekarang narkoba sudah punya habitat lain. Nah habitat itu diantaranya, apartemen,” jelas Bagong.

Bagong melihat bandar bahkan sudah banyak menyasar ibu rumah tangga, yang tidak pernah atau tidak suka diskotek dan hiburan malam.

Sasaran lainnya adalah remaja dan eksekutif muda.

Penjelasan Bagong itu diamini Ketua LSM Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Surabaya, Arie S Tyawatie.

Menurut Arie, ibu-ibu penikmat narkoba cenderung memilih tempat tertutup, seperti apartemen dan rumah.

Penikmat narkoba kalangan ibu-ibu memiliki tingkat kekhawatiran lebih tinggi dibanding kelompok laki-laki atau remaja.  

Ibu-ibu, terutama wanita mapan yang telah berkeluarga khawatir sekali tertangkap. Mereka kemudian memilih tempat yang terisolir.

Nah,  apartemen, dianggap sangat melindungi mereka. Resikonya juah lebih kecil dibanding diskotik atau hotel sekalipun.

“Kami menduga, sampai sekarang masih sangat banyak hal itu terjadi di apartemen. Tempat ini memang jadi favorit buat pengguna, karena di dalam unit hunian mereka bisa melakukan apa saja. Plus, nyaris nihilnya kontrol sosial dari sesama penghuni apartemen,” tambah Arie. (idl/ab/ook)

Sumber: Surya Cetak
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved