Kabar Terbaru Pengidap Gangguan Jiwa yang Memakan Jari Sendiri Setelah Dirawat di RSJ Menur

Wiji Fitriani, pengidap gangguan jiwa asal Kediri yang telah memakan jari tangannya sendiri kini dirawat di RSJ Menur. Apa kabarnya kini?

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Eben Haezer Panca
surabaya.tribunnews.com/didik mashudi
Wiji Fitriani, penderita jiwa pemakan jari sewaktu dirujuk dengan mobil ambulans dari rumahnya ke RSJ Menur Surabaya. 

SURYA.co.id | KEDIRI - Luka di tangan dan kaki Wiji Fitriani (28) penderita gangguan jiwa yang memakan jari jemarinya berangsur mulai mengering.

Saat ini Wiji menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur Surabaya.

Arif, relawan Jatim Sosial Care, Rabu (1/5/2019) menyebutkan, Wiji secara rutin telah dibesuk petugas dari Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kediri.

Sedangkan neneknya, Mbok Jirah juga mendapatkan perhatian dan pendampingan dari petugas pendamping PKH.

Dari Puskesmas Ngadi juga terus memantau perkembangan neneknya Mbok Jirah yang selama ini mengasuh Wiji.

"Dari penjelasan perawat RSJ Menur luka-luka di tangan dan kaki Wiji sudah mulai mengering. Kondisi pasien juga semakin membaik," ungkap Ninik, bidan Puskesmas Ngadi.

Perempuan Pemakan Jari Akan Dipantau Petugas Dinsos Kabupaten Kediri

Masa Lalu Wiji Fitriani, Pengidap Gangguan Jiwa yang Menggigit dan Memakan Jari-jarinya Sendiri

Miris, Penderita Gangguan Jiwa di Kediri Menggigit Jari Tangannya Sendiri Hingga Putus Bila Kambuh

Dijelaskan, setelah dipisahkan dengan neneknya kondisi pasien memang semakin baik. Karena selain rutin mendapatkan pengobatan juga dipantau langsung petugas medis.

Kondisi itu berbeda saat masih dirawat di rumahnya karena kurang mendapatkan perhatian dan perawatan kondisi lukanya menjadi gangren. "Memang untuk menyembuhkan Wiji untuk sementara waktu harus dipisahkan dengan neneknya," jelasnya.

Sementara neneknya juga terus mendapatkan pendampingan dari petugas. Sejak kecil Wiji dirawat neneknya karena ditinggal pergi begitu saja kedua orangtuanya yang bercerai.

Wiji Fitriani dijemput Kadinsos Jatim, dr Sukesi, dari rumahnya untuk dirawat di RSJ Menur pada 20 April 2019. Selain menjemput Wiji, petugas juga memberikan pendampingan kepada neneknya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved