Liputan Khusus
Ramai-ramai Ikut Bimbel Khusus jelang Tes CPNS: Bimbel di Surabaya Diserbu Peserta dari Luar Kota
“Saya yakin bisa lebih menunjang. Apalagi, tahun lalu sudah ada tes CPNS," ujar Iyin
SURYA.co.id | SURABAYA – Mas Baiyinatul Fitri sudah sekitar sepekan ini indekos di Surabaya. Perempuan asal Lamongan ini menetap sementara di Kota Pahlawan untuk mengikuti rangkaian bimbingan belajar khusus persiapan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018.
Pengalaman tidak lolos tes CPNS tahun sebelumnya, tak membuat minatnya menjadi PNS surut. Ia justru lebih bergairah dengan belajar di lembaga bimbingan belajar Uno Education yang berada di Jalan Kedung Tarukan Baru IV, Surabaya.
“Saya rasa saya butuh support lebih,” kata Iyin, sapaan akrabnya. “Dari pengalaman tahun kemarin, banyak pertanyaan di tes yang berbeda dengan contoh pertanyaan yang saya pelajari dari internet,” lanjutnya.
Tahun sebelumnya, Iyin mendaftar di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung. Persiapan untuk tes CPNS dijalani sendiri dengan belajar dari modul-modul yang tersebar di internet. Namun, modul yang ia pelajari itu jauh berbeda dengan soal-soal ketika tes tiba. Ia pun gagal lolos CPNS saat itu.
Kini, dengan mengikuti les di bimbingan belajar, perempuan kelahiran 12 Semptember 1989 ini lebih percaya diri.
“Saya yakin bisa lebih menunjang. Apalagi, tahun lalu sudah ada tes CPNS. Kemungkinan petugas di tempat les lebih bisa memprakirakan jenis soal-soalnya nanti,” tambah Iyin.
Tahun ini, ia mendaftar di Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur. Iyin rela indekos dan jauh dari rumah karena merasa lembaga bimbingan di Surabaya lebih menjanjikan. Di Lamongan, kata dia, memang ada beberapa lembaga serupa. “Tapi saya merasa kurang mantab,” ujarnya.
Dengan ikut bimbingan belajar, ia berharap tahun ini lebih mujur. Lolos tes dan penjadi aparatur sipil negara menjadi harapan terebesarnya. “Saya ikut les juga untuk memperbesar peluang lolos. Yang penting saya sudah berusaha dan yakin,” imbuh lulusan S-1 Ilmu Sosiologi Universitas Airlangga ini.
Iyin bukan satu-satunya peserta les di Uno Education yang berasal dari luar Surabaya. Bahkan, pada tahun ini ada beberapa peserta yang sengaja datang dari luar pulau untuk ikut bimbingan di tempat tersebut.
Para peserta bimbingan belajar tes PNS mengaku mengikuti les dapat menambah motivasi dan optimisme. Terutama bagi mereka yang baru pertama kali mengikuti tes CPNS.
“Soalnya nambah pengetahuan. Di kasih cara cepat (menjawab soal) di sini. Misalnya, untuk TWK (Tes Wawasan Kebangsaan) diceritain tentang Pancasila lebih banyak,” kata Nadhila Ghassani, perempuan asal Lombok, Nusa Tenggara Barat yang belajar di Uno Education Surabaya.
Nadhila merupakan mahasiswa semester tiga Magister Akuntansi Universitas Airlangga (Unair). Ia memilih Uno Education karena lokasinya tak jauh dari tempat tinggalnya selama berkuliah.
Tak hanya mengandalkan ilmu yang didapat dari bimbingan belajar, ia juga belajar secara mandiri untuk memperdalam kemampuannya sebelum tes CPNS tiba. Semua prosedur untuk pendaftaran CPNS sudah ia selesaikan sejak sepekan lalu. Harapannya, akan lebih banyak sisa waktu untuk belajar.
“Saya persiapan sudah sejak dua bulan lalu. Yang saya perdalam di sini (tempat bimbingan) itu TWK (Tes Wawasan Kebangsaan). Mengapa saya ambil les di sini, karena saya coba-coba dari buku, rumit. Di sini kemudahan pemahaman untuk itu saya rasakan,” kata wanita yang mendaftar CPNS di Kementerian Hukum dan HAM ini.
Lebih fokus