Berita Kediri

5 Fakta Temuan Kaki Menyembul dari Makam Kediri, Berawal Curhat, Selingkuh hingga Debat Birahi

Misteri mayat yang kakinya menyembul di atas tanah di pemakaman umum Desa Tegowangi, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri akhirnya terkuak.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Musahadah
surya/didik mashudi
Nur Kholik, tersangka pembunuh wanita yang mayatnya ditemukan menyembul di tempat pemakaman umum Kediri. 

SURYA.co.id | KEDIRI - Misteri mayat yang kakinya menyembul di atas tanah di pemakaman umum Desa Tegowangi, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri akhirnya terkuak. 

Mayat itu adalah Sunarti, warga Perumahan Taman Wisata, Tropodo, Sidoarjo

Wanita berusia 39 tahun ini tewas setelah dibunuh, Nur Kholik (43),  

Banyak fakta mencengangkan di balik kasus ini. Berikut ulasannya. 

1. Dibunuh Kekasihnya 

Nur Kholik, pria yang menjadi tersangka pembunuh Sunarti ternyata memiliki hubungan asmara dengan korbannya. 

Sunarti dan Nur Kholik yang rumahnya bertetangga di Perumahan Taman Wisata, Tropodo, Sidoarjo, sebelumnya janjian berkencan.

Kedua insan itu kemudian bertemu di depan SDN Tegowangi, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri.

Selanjutnya pelaku dan korban naik satu mobil milik korban.

Keduanya juga sempat keliling mencari hotel di Kota Kediri untuk berkencan.

Malahan sempat masuk ke salah satu hotel, namun saat hendak keluar dari mobil, kemudian balik lagi dengan alasan mencari makan. Selanjutnya dalam perjalanan keduanya terlibat pertengkaran.

Nur Kholik tersangka pembunuhan yang mayatnya dikubur dengan kaki menyembul di atas makam dikawal polisi bersenjata laras panjang, Senin (21/5/2018).
Nur Kholik tersangka pembunuhan yang mayatnya dikubur dengan kaki menyembul di atas makam dikawal polisi bersenjata laras panjang, Senin (21/5/2018). (surya/didik mashudi)

2. Tersinggung Disebut Tak Bisa Memuaskan Birahi

Sebelum membunuhnya, korban sempat menghina pelaku dengan menyebut tak akan mampu memuaskan hasrat seksualnya.

Pelaku semakin tersinggung saat korban juga menyinggung masalah keluarganya.

"Dia mengancam akan memelet (guna-guna) anak saya untuk memuaskan korban. Itu yang membuat saya jengkel," ungkap Nur Kholik.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved