Kota-kota Hantu yang Menyimpan Kisah Kelam, No 9 Muncul Lagi Setelah Tenggelam 28 Tahun
Kota hantu adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kota yang telah ditinggalkan.
SURYA.CO.ID - Kota hantu adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kota yang telah ditinggalkan.
Kota tersebut biasanya ditinggalkan karena aktivitas ekonomi yang mendukungnya telah gagal.
Atau karena bencana alam atau yang disebabkan oleh manusia, seperti perang.
Kota hantu sejati adalah kota yang sepenuhnya ditinggalkan, seperti Bodie, California, dan Craco, Basilicata (Italia), tetapi turis mungkin akan datang mengunjunginya.
Dilansir TribunTravel.com (grup Surya.co.id) dari laman list25.com, 9 kota hantu yang perlu diketahui wisatawan.
1. North Brother Island, New York

Tidak berpenghuni hingga 1885, North Brother Island di New York memiliki reputasi yang tidak menguntungkan sebagai rumah karantina Tifoid Mary, wanita yang menyebabkan beberapa wabah tipus di daerah tersebut.
Pulau ini secara khusus digunakan untuk mengkarantina orang dengan penyakit menular di Rumah Sakit Riverside.
Mary percaya dia salah ditahan di pulau itu sampai kematiannya pada 1938.
Rumah sakit itu ditutup dan dibuka kembali setelah Perang Dunia II tetapi sekarang ditinggalkan.
Pulau ini tidak dapat diakses oleh publik lagi dan sekarang adalah area bersarang terbesar untuk Bangau Malam Hitam-Mahkota.
2. Tawergha, Libya

Dengan sekitar 30.000 orang yang diusir dari Tawergha, sekarang berubah menjadi kota hantu yang menyedihkan dengan sedikit kesempatan bagi para penghuni yang dapat kembali.
Mengapa?
Karena orang-orang Tawergha dianggap terlibat dalam tindakan pembunuhan, pelecehan seksual, dan penyiksaan seksual untuk dukungan mereka terhadap rezim Gaddafi.