VIDEO - TKW Hilang Tanpa Kabar Selama 18 Tahun, Saat Ditemukan Kondisinya Bikin Trenyuh

Seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia bernama Parinah hilang tanpa kabar selama 18 tahun

Editor: Cak Sur

SURYA.co.id - Hilang tanpa kabar selama 18 tahun, tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia yang bernama Parinah akhirnya ditemukan. Kasus ini terbongkar setelah Parsin (33), anak korban melapor pada 29 Januari 2018 lalu.

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Bidang Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Banyumas Agus Widodo mengatakan, Persin datang bersama adiknya.

Mereka melapor ke Badan Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP4TKI). Laporan itu kemudian ditindaklanjuti.

Pada 18 Maret 2018 Disnakertrans berkoordinasi dengan Bagian Perlindungan Warga Negara Indonesia dan BHI Kementerian Luar Negeri.

Mereka melapor jika TKI yang bernama Parinah tidak pulang selama 18 tahun, yaitu sejak 2004.

Baca: Kondisi Terbaru Veronica Tan Setelah Resmi Jadi Janda Ahok Saat Liburan di London

Baca: Breaking News - Rekannya Meninggal di Tahanan, Puluhan Banser Geruduk Polsek Buduran Sidoarjo

Menurut Agus, Parinah sebelumnya bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di Arab Saudi. Dia bekerja untuk keluarga yang bernama Alla M Ali Abdallah sejak 1999.

Diketahui pada 2004, Parinah pindah ke Inggis dibawa majikannya. Parinah diduga telah diperlakukan sebagai budak.

"Saat ini Parinah berada di KBRI London dan rencananya dalam waktu dekat, Parinah akan dipulangkan ke Indonesia," kata Agus.

Agus mengungkapkan pihaknya akan melacak agen panyalur TKI yang digunakan Parinah untuk berangkat ke Arab Saudi.

Proses hukum akan dilakukan oleh pemerintah pusat melalui KBRI London.

Sementara itu, ketika dihubungi Kompas.com, Parinah mengatakan meski diperlukan baik oleh majikan, dia tidak diberi upah dengan layak.

Dia juga tidak diperkenankan pulang atau menguhubungi pihak keluarga.

Saat bertanya tentang gaji ke majikan, sang majikan hanya mengatakan akan dibayar ketika pulang.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved