Road to Election

Siswa Aniaya Guru- Khofifah Ungkap Ada Game 'Pukul Guru Anda', Ajakannya Ngeri sampai Meninggal

Khofifah Mengungkap Ada Game 'Pukul Guru Anda'. Ada Ajakan ' Jika kamu masih stress pukul gurumu sampai meninggal'.

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Musahadah
surya/sugiyono
BANSER - Cagub Khofifah Indar Parawansa foto bersama sejumlah anggota Banser di kediaman mantan bupati Gresik KH Robbach Masum (baju putih), Jumat (2/2/2018). 

SURYA.CO.ID I SURABAYA - Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengimbau pada ibu-ibu anggota muslimat untuk lebih mengawasi anak.

Terutama setelah adanya kasus penganiayaan guru sampai meninggal di Torjun Kabupaten Sampang.

Berdasarkan kasus itu, ternyata Khofifah menemukan bahwa ada game yang bisa memicu anak-anak untuk melakukan kekerasan pada guru.

"Begitu ada kasus itu saya meminta tim untuk mencari ada tidak game yang terkait dengan kasus ini. Ternyata ada, nama game nya Pukul Guru Anda," kata Khofifah.

Dalam game yang bisa diunduh via dekstop itu lengkap diajarkan secara detail permainan memukul guru dengan alat-alat yang ada di dalam kelas.

Mulai penggaris, penghapus, stapler, sampai apa saja yang ada di dalam kelas.

"Dalam game itu bahkan diarahkan. Jika kamu masih stress pukul gurumu sampai meninggal," katanya.

Menurutnya, ketika anak sudah hidup dalam era digital, tidak ada yang bisa mengontrol anak secara rutin dan kontinyu terkait aplikasi apa yang di upload maupun didownload.

"Kalau bisa ini dideteksi berapa yang sudah mengakses dan mengunduh. Sebab bisa jadi anak-anak menirukan apa yang ada di dalam game itu," ucap Khofifah.

Ia mencontohkan, dalam game smack down yang sempat ramai beberapa waktu lalu. Saat itu banyak anak-anak yang terpengaruh dan meniru gerakan gerakan smack down.

"Mereka tidak merasa membanting tapi mereka meniru apa yang ia lakukan di permainan smack down," imbuh Khofifah.

Sejauh ini memang ia tidak mengetahui hasil penyelidirkan apakah anak terpengaruh dari game itu atau tidak. Namun pihaknya menyebut game dan seperti itu harus dibentengi agar tidak sampai ke anak ataupun diberikan pendampingan.

"Oleh sebab itu saya mengingatkan agar semua orang tua, dari muslimat ataupun seluruh orang tua untuk bijak dalam membimbing anak," katanya.

Hal itu juga ia sampaikan saat menyapa ibu-ibu muslimat yang ada di Kelurahan Rangkah, Kecamatan Tambaksari, Sabtu (3/2/2018).

Dalam kesempatan itu Khofifah juga meminta restu dan dukungan pada ibu-ibu muslimat yang ada. Bahwa ia akan maju dalam Pilgub 2018.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved