Berita Nganjuk
4 Fakta Mencengangkan di Balik Meninggalnya Polisi Nganjuk Akibat Tertimpa Gawang Sepakbola
Aiptu Huda Hidayana, anggota Sat Reskrim Polres Nganjuk, Jumat (3/11/2017) meninggal dunia mengenaskan di lapangan sepakbola.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Musahadah
SURYA.co.id I NGANJUK - Aiptu Huda Hidayana, anggota Sat Reskrim Polres Nganjuk, Jumat (3/11/2017) meninggal dunia mengenaskan di lapangan sepakbola di kecamatan Warujayeng, Kabupaten Nganjuk.
Berikut fakta-fakta mencengangkan di balik kematian Aiptu Huda Hidayana:
1. Tertimpa Besi Gawang
Huda meninggal dunia dengan kepala berlumuran darah usai tertimpa gawang sepakbola yang ambruk.
Insiden itu terjadi saat Huda berlatih pull up memanfaatkan tiang gawang yang melintang.
Nahas, tiba-tiba besi gawang itu ambruk yang langsung menimpa kepala korban.
2. Tewas Seketika di Lokasi
Akibat luka parah di kepala korban tewas seketika di lokasi kejadian.
Kapolres Nganjuk, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Joko Sadono membenarkan adanya peristiwa yang dialami anggotanya itu.
"Kami sangat berduka dengan kejadian yang dialami almarhum," tutur AKBP Joko Sadono kepada SURYA.
Tim Inafis Polres Nganjuk bergegas menuju ke tempat kejadian dan memasang garis police line. Usai dilakukan pores identifikasi polisi mengevakuasi jasa
3. Sosok Bertanggungjawab
Kematian Aiptu Huda Hidayana akibat tertimpa tiang gawang, menyebabkan duka mendalam di kalangan polisi di jajaran Polres Nganjuk.
Apalagi, mendiang Huda yang terakhir menjabat sebagai Kepala Subdit Reserse Mobile (Resmob) Polres Nganjuk itu dikenal sebagai sosok yang bertanggungjawab.
4. Jarang di Kantor