Jembatan Ponorogo - Trenggalek Ambruk, Dianggarkan Rp 13 Miliar

"Untuk baiknya bagaimana nanti akan lihat dan tinjau dari berbagai aspek. Apalagi, jembatan ada di tikungan jalan raya,"

Penulis: Sudarmawan | Editor: Yoni
surya/sudarmawan
Dua bangunan jembatan di Desa Ketandan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun terputus memicu ratusan Kepala Keluarga (KK) warga kampung ini yang ada di 6 dusun terisolir, Kamis (05/03/2015). 

SURYA.co.id |MADIUN - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Propinsi Jatim menganggarkan dana perbaikan jembatan penghubung Trenggalek - Ponorogo di Desa Nglongsor, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek yang patah beberapa waktu lalu dengan anggaran Rp 13 miliar.

Selain itu, Dinas PU Bina Marga Propinsi Jatim juga berencana bakal membuat jembatan alternatif berupa jembatan bailley. Hal ini disebabkan jembatan itu merupakan jembatan penghubung utama di jalur propinsi antara Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Trenggalek.

Kasi Jembatan, Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas PU Bina Marga Propinsi Jatim di Madiun, Suhardono mengatakan, jembatan darurat atau jembatan alternatif (bailley) akan dibangun dan difungsikan selama 8 bulan sampai 1 tahun sembari menunggu pembangunan jembatan utama selesai.

"Untuk baiknya bagaimana nanti akan lihat dan tinjau dari berbagai aspek. Apalagi, jembatan ada di tikungan jalan raya," terangnya kepada Surya, Rabu (18/03/2015).

Patahnya jembatan di Desa Nglongsor, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek itu, diduga akibat skorsing atau tiang penyangga jembatan tergerus derasnya air sungai.
Akibatnya, konstruksi jembatan keseluruhan mirip huruf V.

"Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur akan menganggarkan dana perbaikan dan pembuatan jembatan baru Rp 13 miliar," ungkapnya.

Sementara itu, Suhardono menegaskan jembatan dengan panjang 50 meter dan lebar 7 meter itu dibangun Tahun 1960-an. Saat ini, kondisinya patah di bagian tengah. Hal ini disebabkan, luapan air sungai akibat hujan semalam suntuk dan tidak kunjung reda Kamis (12/3/2015) dinihari pekan kemarin.

"Demi menjaga keselamatan pengendara yang melintas terutama yang menuju Trenggalek, sementara ini kami hanya memberikan rambu-rambu peringatan di sekitar lokasi," pungkasnya.

Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved