Berita Viral

Sosok Abdul Aziz Penolong Korban Runtuhnya Musala Ponpes Al Khoziny, Menangis Dengar Banyak Rintihan

Ini lah sosok Abdul Aziz, anggota tim rescue 1 Damkar Kota Surabaya yang berhasil mengevakuasi korban runtuhnya musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.

kolase surya/bobby koloway/istimewa
PENOLONG - Abdul Aziz, tim rescue Damkar Kota Surabaya yang menolong korban runtuhnya musala Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo. Ini sosoknya. 

Lalu, dia masuk lagi bersama Neo, mendapati banyak rintihan-rintihan korban. 

"Saya teriak. Saya teriak di situ banyak suara rintihan. Suara rintihan-rintihan. Sakit. Tolong,"katanya. 

Aziz lalu menuju ke salah satu sumber suara yang ternyata adalah Haikal

"Saya mendengar suara Haikal yang begitu dekat di depan saya. Lalu  ada jenazah yang sedang sujud," katanya.  

Haikal diketahui karena saat dia berteriak dan bertanya, apakah masih ada yang hidup, sang bocah itu langsung menjawab.

Aziz lalu menginterview Haikal untuk mengetahui kondisinya. 

Aziz lalu teriak lagi untuk mengetahui apakah ada korban lainnya. 

Ternyata ada Yusuf yang posisinya antara 6 m atau 8 m dari lokasi.

Saat itu, Aziz mau masuk dahulu ke posisi Haikal, ternyata tidak bisa karena aksesnya sangat sulit. 

Akhirnya dia hanya bisa kontak suara dengan Haikal dan menghiburnya agar dia tidak depresi. 

"Saya teriak terus, Apa yang sakit? Gimana keadaan kamu sambil saya hibur? biar korban ini tidak merasa ketakutan, tidak merasa depresi. Karena di situ banyak suara rintihan dari teman-teman. Banyak yang minta tolong kayak gitu. Terus jenazah itu juga ada di depan itu," katanya. 

Aziz lalu meminta Haikal dan Yusuf untuk bersabar dan membaca salawat agar tidak ketakutan. 

Karena posisi Haikal yang sulit, akhirnya diambil pilihan untuk menyelamatkan Yusuf lebih dahulu yang posisinya lebih terbuka. 

"Jam 10 malam kita lubangi beton. Kita lubangi beton sampai pagi.  Mas Neo memberi konsumsi suplai makanannya biar enggak kerasa nyaman, biar tidak lapar, tidak haus. Kasih roti, kasih minum biar tenang. Tenang ya Sup. Tenang," katanya. 

Setelah itu Aziz memotong beton neser yang menghalangi Yusuf di lubang yang sudah dibuat Neo. 

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved