Berita Viral

Kronologi Edi, Petugas Pemadam Kebakaran Surabaya yang Gugur Demi Padamkan Api di Jalan Sememi

Edi (50), petugas pemadam kebakaran Kota Surabaya, meninggal dunia saat memadamkan api di Jalan Sememi Jaya, Kecamatan Benowo.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Dok. Pribadi thread @ericahyadi_
GUGUR SAAT BERTUGAS - Edi (50) Petugas Damkar Surabaya yang meninggal dunia saat memadamkan api di Jalan Sememi Jawa, Kecamatan Benowo. 

Wasis menjelaskan, seluruh personel damkar sudah dilengkapi alat pelindung diri (APD) sesuai standar. 

Mulai helm berkaca, pakaian tahan panas yang menutup seluruh tubuh, hingga sepatu beralas tebal. 

“Kalau APD, kami pakai lengkap, baju, celana, helm, pakain semua. Cuma karena basah tadi, sehingga kontak karena ada kabel listrik menempel,” jelasnya. 

Ia menduga masih ada aliran listrik yang tersisa di area kebakaran, sehingga mudah menyambar tubuh korban meski area sudah disemprot air. 

Jenazah Edi langsung dipulangkan ke rumah duka di Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik. Ia dimakamkan di TPU setempat pada Jumat pagi sekitar pukul 08.00 WIB. 

Di DPKP Surabaya, Edi telah mengabdi hampir 18 tahun. Ia mulai bertugas sebagai ASN pada 1 Januari 2008, dengan jabatan terakhir sebagai Komandan Regu II Pos Pembantu Kandangan sejak 2017. 

Sebelumnya, ia pernah dipercaya sebagai juru mudi truk damkar. 

Sosok Edi di Mata Rekan 

Rekan-rekannya mengenal Edi dengan sapaan “Edi Doank”. Ia humoris, sigap membantu, dan selalu jadi penghibur di tengah kesibukan kerja. 

“Orangnya gercep, suka menghibur rekan-rekan lainnya, humoris, gak suka difoto, ringan bantu kerjaan. Ia selalu disayang keluarga dan rekannya. Anak pertamanya baru nikah 2 bulan lalu,” kenang Wasis. 

Bapak dua anak itu baru saja menggelar hajatan pernikahan putra sulungnya. Kini, ia pergi meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan seprofesi. (Pipit Maulidiya/Luhur Pambudi)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved