Transfer Pembalap MotoGP 2027: Kasak Kusuk Pecco Bagnaia dan Jorge Martin Tukar Garasi 

SURYA.co.id - Bursa transfer pembalap MotoGP 2027 mulai menyeruak, kepulangan Jorge Martin membela Ducati. Tukar nasib dengan Francesco 'Pecco' Bagnaia jadi kasak kusuk perpindahan pembalap atau Silly Season untuk MotoGP 2027, memunculkan skenario pertukaran Jorge Martin dengan Pecco Bagnaia.

Ada kecocokan alasan mengapa dua pembalap yang sempat digadang berada di garasi pabrikan Ducati, akan 'tukar nasib'.

Pertama dalam performa, Pecco Bagnaia jauh dari kata memuaskan di MotoGP 2025. Dua kemenangan dari 18 seri, jelas bukan statistik yang membanggakan bagi juara dunia MotoGP 2022 dan 2023.

Mirisnya, dia kalah telak dari Marc Marquez yang notabene-nya menjalani musim debut sebagai pembalap pabrikan Ducati.

Marc Marquez yang mengunci gelar juara dunia MotoGP 2025 di Sirkuit Motegi, Jepang beberapa waktu lalu, mengumpulkan 11 kemenangan. Bahkan dia berpeluang memecahkan rekor Pecco Bagnaia (12) sebagai pembalap dengan jumlah kemenangan dari Ducati dalam satu kalender MotoGP.

Baca juga: Marc Marquez: Cedera Tak Serius, Berharap Comeback Sebelum MotoGP 2025 Usai

Situasi ini semakin menyudutkan Pecco Bagnaia setelah pada Grand Prix Mandalika akhir pekan lalu, berbuah petaka. Dia mengalami crash berujung DNF pada balapan utama.

Ducati sudah menunjukkan sinyal tidak sabar atas performa pembalap asal Turin, Italia itu.

Apalagi dengan satu tahun tersisa kontrak, Ducati harus segera membuat keputusan, akankah tetap memasangkan Pecco Bagnaia dengan Marc Marquez di MotoGP 2027, atau sebaliknya.

Opsi ideal bagi Pecco adalah hengkang dari pabrikan Ducati jika tidak ingin berada di bawah bayang-bayang Marc Marquez.

Dilansir laman Paddock-GP, perpisahan Pecco Bagnaia dengan Ducati bisa saja terjadi. Meski, suami Domizia Castagnini sudah mengendarai Desmosedici GP milik Ducati sejak MotoGP 2019 saat masih memperkuat Pramac Prima.

Baca juga: Gravel Sirkuit Mandalika Jadi Sorotan, Marc Marquez Absen di 2 Seri Balapan MotoGP 2025

Terlebih Ducati juga sudah menunjukkan kode akan menjadikan Marquez sebagai pengembang motor MotoGP 2027, di mana aturan baru mengharuskan setiap pabrikan membangun kuda besi dengan meminimalisir perangkat aerodinamikanya.

Sementara Jorge Martin, juga tidak dalam posisi baik-baik saja di Aprilia.

Sejak pertengahan musim, juara dunia MotoGP 2024 ini sudah ngebet ingin meninggalkan Aprilia, meski akhirnya memutuskan memenuhi kontrak hingga 2026.

Diungkapkan oleh mantan pembalap MotoGP, Neil Hodgson, Jorge Martin akan berganti tim di MotoGP 2027, entah itu baik atau buruk performanya di musim 2026.

"Martin sekarang sedang berjuang untuk masa depannya . Jika dia memulai tahun 2026 dengan buruk, dia harus mencari jalan keluar," terangnya, dikutip dari laman Corsedimoto.