Berita Viral

Rumah Uya Kuya yang Dijarah Ternyata Ditempati Orang Tua dan Karyawan, Kondisi Mental Anak Terungkap

Rumah Uya Kuya yang Dijarah Ternyata Ditempati Orang Tua dan Karyawan, Kondisi Mental Terungkap

|
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Kolase Warta Kota dan Tribunnews
DIKEMBALIKAN - Kolase foto Uya Kuya dan rumahnya yang dijarah. Beberapa barang ikembalikan Setelah Dijarah. 

SURYA.CO.ID - Fakta baru terungkap dari kasus penjarahan rumah Uya Kuya, anggota DPR RI dari Fraksi PAN yang dinonaktifkan mulai tanggal 1 September 2025.

Ternyata, rumah tersebut bukan ditempati oleh Uya Kuya, melainkan orang tua dan karyawannya.

Di tengah situasi mencekam, putrinya, Cinta Kuya, mengungkap kondisi mental yang ia alami usai peristiwa penjarahan. Meskipun ia sedang berada di Amerika Serikat.

Cinta menulis pengakuannya pada 5–9 September 2025), lalu membagikannya di Instagram pada Minggu (14/9/2025).

“Keadaan mental aku perlahan lahan membaik. Aku tidak pernah cerita soal mental health aku kepada media. Bahwa aku ini didiagnosis severe panic attack. Aku ingin saja cerita soal keadaan aku,” tulis Cinta, dikutip Senin (15/9/2025).

Melansir laman resmi Rumah Sakit (RS) Pondok Indah, Panic attack atau serangan panik adalah kondisi ketika seseorang tiba-tiba merasakan ketakutan yang sangat kuat. Meskipun, tidak sedang dalam bahaya.

Gejalanya bisa terasa begitu parah secara fisik, sampai membuat penderitanya merasa seolah-olah sedang terkena serangan jantung, stroke, atau bahkan seperti akan meninggal. Itulah mengapa serangan panik terasa sangat menakutkan dan membuat orang merasa kehilangan kendali atas dirinya.

Baca juga: Sikap Mulia Uya Kuya, Berikan Maaf Salah Satu Terduga Pelaku Penjarahan Rumahnya

Rumah Dihuni Banyak Orang

Cinta juga menyinggung kondisi sang ayah, Uya Kuya, setelah penjarahan.

Menurut pengakuan Cinta Kuya, rumah itu dihuni orang tua, kerabat, hingga karyawan.

"Papa sudah berkomunikasi dengan Sherina setelah penjarahan, papa bilang situasi papa sedang tidak kondusif masih mengurus tempat tinggal opa, oma tante, om dan keponakan2 aku serta karyawan2 kita. Krn yg tinggal dirumah itu bukan hanya kita tapi juga mereka. tapi seolah mereka tidak mau mengerti," tulis Cinta.

Klarifikasi Soal Kucing

Cinta menegaskan bahwa Uya Kuya tidak pernah membuat laporan polisi terkait kucing yang hilang saat rumah dijarah.

“Papa tidak pernah membuat laporan polisi soal kucing-kucing ini. Papa hanya membuat posko pengaduan resmi soal kucing yang hilang lewat sahabat kita, mba Tamara,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, pemanggilan Uya Kuya ke kantor polisi murni sebatas klarifikasi, bukan laporan dari pihak keluarga.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved