Resmikan BTN Digital Store di Unesa Surabaya, BTN Bidik Nasabah Muda dari Kalangan Mahasiswa

Ringkasan Berita:

• BTN meresmikan BTN Digital Store KCP Digital Unesa Lidah Wetan Surabaya, mengusung konsep self-service dengan dukungan superstaf.
• Konsep ini menghilangkan sekat teller, transaksi dilakukan mandiri via perangkat digital, menciptakan layanan perbankan cepat dan efisien.
• Di kampus, tujuannya adalah memperkuat pengguna digital dari generasi muda.
• Membantu mempermudah transaksi mahasiswa, dosen, dan karyawan Unesa, mendukung kelancaran kegiatan belajar mengajar.

SURYA.co.id | SURABAYA - Bank BTN meresmikan BTN Digital Store KCP Digital Unesa Lidah Wetan Surabaya, Jumat (21/11/2025).

Layanan baru ini mengusung konsep self-service dengan superstaf yang memungkinkan nasabah menyelesaikan hampir seluruh transaksi perbankan secara mandiri.

Baca juga: BTN Ajak Pengusaha dan Mahasiswa Surabaya Tawarkan Ide Bisnis Hunian di BTN Housingpreneur 2025

Direktur Network & Retail Funding BTN, Rully Setiawan, menjelaskan Digital Store menawarkan pengalaman layanan perbankan modern tanpa sekat teller seperti kantor konvensional.

Transaksi dilakukan melalui perangkat digital mandiri, sementara petugas superstaf bertugas memberi panduan jika ada kendala teknis.

“Kami menghadirkan layanan yang cepat dan efisien sesuai kebiasaan masyarakat yang semakin digital,” kata Rully usai peresmian.

Langkah bisnis ini sesuai dengan rencana BTN yang menargetkan ada 23 Digital Store hingga akhir 2025 dan mencapai 100 Digital Store hingga 2027 melalui konversi kantor cabang eksisting maupun pembukaan lokasi baru di pusat aktivitas masyarakat, termasuk kawasan komersial dan perguruan tinggi. Saat ini sudah ada delapan Digital Store yang beroperasi di Indonesia.

Perkuat Basis Pengguna Digital dari Generasi Muda

Rully menjelaskan ekspansi Digital Store di lingkungan kampus sebagai strategi memperkuat basis pengguna digital dari generasi muda.

"BTN juga menyiapkan peluang kolaborasi lanjutan dengan Unesa, mulai dari edukasi literasi keuangan, program magang mahasiswa, hingga penjajakan pembukaan peluang kerja sektor perbankan bagi lulusan Unesa," jelas Rully.

Penguatan layanan digital BTN ditopang oleh superapps Bale.

Hingga Oktober 2025, jumlah pengguna Bale mencapai 3,3 juta, dengan 1,7 miliar transaksi dan nilai transaksi Rp82,16 triliun.

Tingginya aktivitas transaksi digital menjadi landasan BTN memperluas transformasi layanan perbankan berbasis teknologi.

BTN juga tengah mengembangkan konsep Digital Store sebagai layanan hybrid yang menggabungkan transaksi perbankan dengan ruang sosial untuk menarik pengguna muda dan menciptakan interaksi layanan yang lebih dekat dengan nasabah.

Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Prof Nurhasan, menyebut layanan baru BTN memberi manfaat langsung bagi kampus.

Nurhasan menilai layanan digital ini membantu memperlancar proses kegiatan belajar mengajar karena seluruh kebutuhan pembayaran dapat diakses dalam satu titik layanan.

“Digital Store mempermudah transaksi mahasiswa, dosen, dan karyawan. Selama ini kebutuhan perbankan kampus sangat didukung BTN,” pungkas Nurhasan.