Berita Viral

Begini Jawaban Menkeu Purbaya Ditanya Soal Peluang Jadi Cawapres 2029 Geser Gibran, Dipuji Pengamat

Purbaya Yudhi Sadewa mencuri perhatian publik. Dari Menteri Keuangan, kini namanya disebut-sebut sebagai kandidat kuat cawapres 2029.

Tribunnews/Taufik
PURBAYA CAWAPRES - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Begini responnya Ditanya Soal Peluang Jadi Cawapres Geser Gibran. 

Reaksi Purbaya soal isu cawapres

Popularitas yang terus menanjak membuat pertanyaan soal peluangnya di Pilpres 2029 muncul dalam Investor Daily Summit 2025.

“Bapak jadi idola baru nih Pak, kepikiran enggak untuk jadi cawapres enggak Pak?”

Pertanyaan itu sempat membuat Purbaya terdiam sejenak sebelum menanggapinya dengan gaya khas yang santai.

“Ah, baru juga sebulan kerja gila, lu,” katanya sambil tertawa ringan.

Ia kemudian menegaskan bahwa dirinya tak mau terburu-buru memikirkan urusan politik.

“Itu kan bisa berubah. Kalau ekonomi bagus, begitu (banyak diidolakan) turun, turun lagi. Ekonomi kan naik-turun, naik-turun. Jadi jangan cepat-cepat (mengambil kesimpulan). Dan gue enggak mikirin juga (menjadi cawapres),” tegasnya.

Ketika kembali didesak oleh wartawan, ia menjawab singkat namun tegas.

“Enggak, enggak mikir sama sekali.”

Menurutnya, fokus utamanya tetap pada pekerjaan.

“Kerja juga belum (seluruhnya). Ini kan baru cuman di permukaan saja. Yang di bawahnya belum kita sisir, kebetulan. Ini enggak ada pilihan sama sekali. Gue enggak peduli juga,” ujarnya menutup pembicaraan.

Terlepas dari isu politik yang berkembang, Purbaya tampak nyaman berada di posisinya sekarang. Ia menampilkan citra pejabat yang bekerja keras, namun tetap bisa berinteraksi ringan dengan publik. Popularitasnya membuat batas antara teknokrat serius dan figur publik semakin kabur.

Kini, nama Purbaya Yudhi Sadewa terus bergema di ruang media dan percakapan publik, sebuah fenomena langka bagi seorang Menteri Keuangan, dan mungkin, awal dari perjalanan panjang menuju panggung politik yang lebih besar.

Fenomena Purbaya menunjukkan bahwa publik kini merindukan sosok pejabat yang autentik dan berani tampil apa adanya.

Dalam era digital, kejujuran dan spontanitas justru menjadi modal politik baru, lebih kuat dari sekadar pencitraan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved