Dinilai Berkontribusi di Pers Nasional, Dahlan Dahi Dinobatkan Jadi Tokoh Media Berpengaruh MTA 2025

SURYA.co.id - Chief Executive Officer (CEO) Tribun Network, Dahlan Dahi, dinobatkan sebagai Tokoh Media Berpengaruh dalam MAW Talk Awards (MTA) 2025 di Grand Diamond Hotel Yogyakarta, Kamis (28/8/2025).

MAW Talk sendiri adalah lembaga yang menginisiai talkshow dan program edukasi yang berfokus pada Public Relations, Media, dan Kepemimpinan.

Lembaga MAW Talk ini dimotori Asmono Wikan, seorang profesional dan pebisnis di bidang media management, publishing, dan public relations, termasuk pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat dan Anggota Dewan Pers.

Di tahun 2025, MAW Talk memberikan penghargaan kepada 35 tokoh dan lembaga di bidang Public Relations, Media, dan Kepemimpinan yang dinilai berintegritas dan kinerjanya dapat dirasakan masyarakat luas, dengan mengusung tema 'Transparansi untuk Negeri: Kepemimpinan yang Menginspirasi Perubahan'. 

Chairman MAW Talk, Asmono Wikan, mengatakan lebih dari 500 tokoh dan lembaga yang tersaring dalam MTA 2025 ini.

Dari ratusan tokoh dan lembaga itu, terpilih tokoh-tokoh dan lembaga yang dinilai konsisten dan mampu membuktikan diri menjalankan kepemimpinan yang berintegritas, transparan dan berdampak untuk keberlanjutan Indonesia.

"Mereka yang menang adalah lembaga dan tokoh yang berintegrasi, memiliki inovasi unggul, dan mampu memberikan inspirasi yang luas bagi masyarakat," kata Asmono.

Asmono menambahkan di era digital dan distribusi saat ini membutuhkan transparasi di semua lini, terutama terkait dengan komunikasi publik.

"Pemimpin yang mampu mengelola kepemimpinannya secara transparan di berbagai bidang, layak menginspirasi perubahan untuk kehidupan sosial yang lebih baik," ujarnya.

Sementara itu perwakilan dewan juri MTA 2025, Dr Adhianty Nurjanah MSI, menambahkan di era digital ini, peran humas cukup vital bagi lembaga.

Sebuah organisasi akan bisa bertahan jika mampu mempertahankan reputasinya.

"Dan humas lah yang bisa menjadi seorang arsitek untuk menjaga reputasi sebuah lembaga. Humas harus bisa menjadi sebuah arsitek dari reputasi. Humas bertindak sebagai early warning sistem, harus mampu membaca krisis, harus cepat namun tidak reaktif," imbuh Adhianty Nurjanah.

Di event tahun kelima ini, CEO Tribun Network Dahlan Dahi terpilih menjadi salah satu Tokoh Media Berpengaruh karena dinilai telah berkontribusi mendorong pers nasional mendapatkan keadilan dalam ekosistem bisnis digital yang mana saat ini sangat dipengaruhi oleh dinamika platform global.

Dahlan Dahi sendiri memulai karier jurnalistiknya dari bawah, yakni seorang kontributor Harian Surya di Surbaya pada 1994.

Sepanjang karier di Kompas Gramedia, Dahlan dipercaya sebagai Pemimpin Redaksi Tribun Timur, mendirikan Tribunnews.com hingga pada 2020, lalu diamanahi sebagai CEO Tribun Network.