Rombongan Bocah SD di Pare Kediri Ziarah Kebangsaan Sambil Kenali Transportasi Massal
Sebanyak 655 siswa SD di Pare itu menggelar studi luar ruangan dengan berziarah ke makam Bung Karno di Blitar.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Titis Jati Permata
Ringkasan Berita:
- Ratusan siswa SDI NU (Nahdlatul Ulama) Pare, Kabupaten Kediri, Jatim melakukan ziarah ke makam tokoh proklamator Bung Karno di Kota Blitar, Selasa (18/11/2025).
- Mereka naik kereta api dari Stasiun Papar Kediri menuju Kota Blitar
- Kepala SDI NU Pare Siti Ulifah menyebut kegiatan ini dalam rangkaian Hari Pahlawan 2025. Guna menanamkan cinta tanah air dan meneladani pahlawan. Juga menumbuhkan jiwa patriotisme anak dengan ziarah kebangsaan.
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Ratusan siswa SDI NU (Nahdlatul Ulama) Pare, Kabupaten Kediri, Jatim merasakan serunya mengenal transportasi darat secara langsung di daerahnya, Selasa (18/11/2025).
Mereka dilibatkan dalam outdoor study dengan menggelar ziarah kebangsaan ke tokoh proklamator.
Sebanyak 655 siswa SD di Pare itu menggelar studi luar ruangan dengan berziarah ke makam Bung Karno di Blitar.
Namun mereka tidak menyewa bus pariwisata langsung ke lokasi. Tapi naik angkutan umum.
Baca juga: Hari Pahlawan 2025, Pemkot Blitar Gelar Upacara dan Tabur Bunga di Makam Bung Karno
"Seru, ramai-ramai sama teman-teman naik angkot. Terus naik kereta api. Kami jadi tahu cara bayar angkot dan kereta. Tapi sekarang jarang angkutan," ucap Nazalilla Ihsonia Andini, siswa kelas V SDI NU Pare.
Naik Transportasi Umum
Dengan mendatangkan angkutan kota lokal, ratusan siswa secara bergiliran mengikuti studi luar ruangan.
Mereka naik tranportasi umum yang mulai tergerus oleh angkutan online itu ke Stasiun Papar.
Berjarak setengah jam perjalanan. Satu per satu siswa menaiki angkutan yang duduknya berhadapan.
Ada juga angkot jenis elf atau colt. Siswa dikenalkan angkutan maasal ini.
Dengan memesan sembilan gerbong, semua siswa SDI NU itu dikenalkan transportasi massal berbasis rel.
Proses pemesanan pembelian tiket, jadwal berangkat, hingga merasakan sendiri berada di dalam gerbong.
"Enak ya naik kereta api. Tidak ada lampu merah. Tidak macet. Bisa muat banyak orang," tambah Hana, siswa yang lain.
Ziarah Kebangsaan
Sebanyak enam ratusan siswa SDI NU secara bergantian menggelar ziarah kebangsaan.
Dari enam kelas yang ada, mereka bergiliran naik angkutan massal. Dimulai hari Selasa (18/11/2025) untuk kelas 3 dan 5.
Kemudian hari berikutnya kelas 2 dan 4. Terakhir rombongan kelas 1 dan 6 di hari berikutnya. Studi luar ruangan itu untuk dua kelas bersama guru pendamping.
"Hari-hari ini masih suasana kepahlawanan sehingga kami ingin menumbuhkan jiwa patriotisme anak dengan ziarah kebangsaan. Menanamkan cinta tanah air dan meneladani pahlawan," kata Kepala SDI NU Pare Siti Ulifah.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
| PTS Diingatkan Waspadai Praktik Ijazah Tidak Sah dan Perkuat Integritas Akademik |
|
|---|
| 4 Fakta Mapolsek Ijen Bondowoso Digeruduk Warga: Penjemputan Kapolsek Dramatis dan Kondisi Terkini |
|
|---|
| Autokirim.com Ungkap Peran AI Dongkrak Produktivitas Hingga 40 Persen |
|
|---|
| Sosok Habiburokhman yang Sebut Roy Suryo Cs Korban KUHAP Orde Baru di Kasus Ijazah Jokowi |
|
|---|
| Luas Tanam Tebu Lamongan 2025 Hanya Separuh Target, Petani Lebih Dulu Tanam Jagung |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/kegiatan-belajar-outdoor-itu-juga-untuk-mengenalkan-langsung-transportasi-darat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.