Tinjau Jalan Amblas di Asemgede Jombang, Bupati Warsubi Perintahkan Perbaikan Cepat

SURYA.co.id, JOMBANG - Bupati Jombang Warsubi bersama Wakil Bupati Salmanuddin Yazid, meninjau lokasi badan jalan di Desa Asemgede, Kecamatan Ngusikan, yang ambrol, Kamis (23/10/2025) pagi.

Jalan tersebut ambrol sekitar 40 meter akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Ngusikan pada Selasa (21/10/2025) sore. 

Baca juga: Jalan Cor di Ngusikan Jombang Ambles Diterjang Longsor, Akses Warga Terputus

Bupati Warsubi menyebut saat ini akses sementara bagi warga disiapkan melalui jalur darurat yang dibuat oleh tim gabungan dari pemerintah daerah dan BPBD.

“Kerusakan ini tidak bisa dibiarkan terlalu lama. Kami sudah perintahkan Dinas PUPR untuk segera menanganinya. Jalan ini akan diperbaiki dengan sistem pengecoran agar lebih kuat dan tahan lama,” ucap Warsubi di sela peninjauan.

Bupati menegaskan, langkah cepat ini dilakukan agar warga tidak terisolasi dan tetap bisa beraktivitas seperti biasa.

“Jalan ini vital untuk akses pendidikan, layanan kesehatan, dan distribusi hasil pertanian. Pemerintah harus hadir dan memastikan kehidupan warga tidak terganggu,” ujarnya melanjutkan.

Selain meninjau, Warsubi juga berkoordinasi langsung dengan perangkat desa serta tim BPBD Jombang untuk memastikan keamanan lingkungan sekitar dari ancaman longsor susulan.

Ia juga meminta agar pemantauan kondisi tanah dilakukan setiap hari.

“Saya sudah tugaskan tim gabungan untuk memantau secara intensif. Jika ditemukan potensi longsor lanjutan, langkah pengamanan harus segera diambil,” tegasnya.

Bupati juga menegaskan bahwa Pemkab Jombang telah menyiapkan langkah administratif untuk mempercepat proses perbaikan tanpa harus menunggu waktu lama.

“Perbaikan ini masuk prioritas utama karena menyangkut hajat hidup banyak orang,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Warsubi menyempatkan berdialog dengan warga yang terdampak.

Sejumlah warga menyampaikan terima kasih atas kehadiran cepat pemerintah daerah di lokasi kejadian.

Di akhir kunjungannya, Bupati Warsubi mengimbau masyarakat agar tetap siaga terhadap potensi bencana di tengah meningkatnya curah hujan.

“Kami minta masyarakat selalu waspada dan menjaga lingkungan sekitar, karena cuaca ekstrem masih berpotensi menimbulkan bencana,” ungkapnya.