Lamongan Siap Berkontribusi Wujudkan Jatim Tangguh dan Bertumbuh
Pemerintah Kabupaten Lamongan menyatakan kesiapan untuk berkontribusi mewujudkan Jawa Timur tangguh dan bertumbuh
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID LAMONGAN - Pemerintah Kabupaten Lamongan menyatakan kesiapan untuk berkontribusi mewujudkan Jawa Timur tangguh dan bertumbuh, dengan menguatkan sektor pertanian, ekonomi, sumber daya manusia, hingga kawasan industri.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat bertindak menjadi inspektur upacara peringatan Hari Jadi ke 80 Provinsi Jawa Timur, di halaman Gedung Pemkab Lamongan, Senin (13/10/2025).
Momentum peringatan delapan dekade yang mengambil tema “Jatim Tangguh, Terus Bertumbuh” ini juga dimaknai untuk memperkuatkan sinergi mewujudkan Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara.
Baca juga: Lamongan Raih Juara 1 Penyelenggaraan Penamaan Rupabumi 2025, Kaji Yes: Sudah Ada 19.687 Data
Pada sektor pertanian, capaian sebagai lumbung pangan Jawa Timur terus dipertahankan. Kota Soto adalah salah satu produsen padi terbesar di provinsi Jawa Timur. Tidak hanya padi, adapun komoditas unggulan lainnya seperti jagung dan kedelai.
Kabupaten Lamongan juga merupakan bagian dari kawasan Gerbangkertosusila (Gresik-Bangkalan-Mojokerto-Surabaya-Sidoarjo-Lamongan) di Jawa Timur. Karena posisi strategisnya, mendukung pusat ekonomi dan konektivitas regional.
Baca juga: Wisuda ke-VII UMLA Lamongan: 842 Lulusan Siap Bersaing Global, Prodi Kedokteran Segera Hadir
"Momentum peringatan Hari Jadi ke 80 Provinsi Jawa Timur harus kita maknai agar lebih menguatkan kontribusi Kabupaten Lamongan untuk mewujudkan Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara. Yakni dengan komitmen mempertahankan dan memaksimalkan sektor pertanian, ekonomi, sumber daya manusia, hingga kawasan industri," ungkap Kaji Yes.
Menyitir sambutan dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa agar mengajak masyarakat menjadikan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur sebagai momentum memperkuat semangat ketangguhan dan pertumbuhan berkelanjutan.
Di dalamnya ditegaskan, masa depan membutuhkan lompatan yang lebih progresif dengan menanamkan filosofi kerja yang mencerminkan karakter khas Jawa Timur. Filosofi kerja itu bisa dirumuskan dalam Jatim BISA (Berdaya, Inklusif, Sinergis, dan Adaptif).
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Gandeng Kampus ITB, Krushers Safety Shoes Dikenalkan di SNI Corner |
![]() |
---|
Kawasan Tanpa Rokok Unitomo Surabaya, Rektor : Kami Ingin Kampus Bersih dari Asap Rokok |
![]() |
---|
Wanita Jakarta Pengkritik Dedi Mulyadi Ditangkap, Tapi KDM Ngaku Tak Kenal, Siapa yang Laporkan? |
![]() |
---|
Belajar Copong Skills, VITA Senior High Surabaya Gandeng Psikolog Edukasi Kesehatan Mental |
![]() |
---|
Siswa Smamda Surabaya Main Saham Bareng Dosen Universitas Ciputra di EduFair 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.