Berkat DBHCHT, Ratusan Ribu Warga Bojonegoro Bisa Menikmatai BPJS Kesehatan Gratis

Lewat Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), ratusan ribu warga Kabupaten Bojonegoro, Jatim, menikmati BPJS Kesehatan gratis.

Penulis: Misbahul Munir | Editor: Cak Sur
Istimewa
CUKAI ROKOK - Berkat Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), ratusan ribu warga di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), menikmati asuransi BPJS Kesehatan secara gratis. Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menerima kucuran DBHCHT sebesar Rp 119 miliar, dari jumlah tersebut, Rp 58,9 miliar dialokasikan khusus untuk sektor kesehatan. 

SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - Lewat Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), ratusan ribu warga Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), menikmati BPJS Kesehatan gratis.

Keberadaan industri rokok, petani tembakau hingga para perokok, ternyata punya peran penting bagi layanan kesehatan di Bojonegoro.

Tercatat pada tahun 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menerima kucuran DBHCHT sebesar Rp 119 miliar. 

Dari jumlah tersebut, Rp 58,9 miliar dialokasikan khusus untuk sektor kesehatan. 

Salah satunya digunakan untuk membayar BPJS Kesehatan para warga.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bojonegoro, Ninik Susmiati, mengemukakan bahwa ada sebagian dana dari DBHCT yang di gunakan untuk membayar BPJS kesehatan masyarakat.

"Sebagian dari DBHCHT digunakan untuk pembayaran premi BPJS Kesehatan warga. Nilainya Rp 34,2 miliar,” ujar Ninik pada Senin (29/9/2025) kemarin.

Dana tersebut, dipakai menanggung iuran BPJS Kesehatan ratusan ribu warga yang masuk program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

"Per bulan, pemkab membayar premi BPJS sekitar Rp 16–17 miliar. Jadi Rp 34,2 miliar itu untuk dua bulan,” jelasnya.

Tak hanya untuk membayar premi, lanjut Ninik, sebagian DBHCHT juga dipakai meningkatkan fasilitas kesehatan.

Mulai dari pengadaan sarana di rumah sakit, hingga puskesmas.

Termasuk untuk melengkapi peralatan di RSUD Temayang, yang dijadwalkan beroperasi pada akhir 2025 ini.

Berdasarkan data Dinkes, jumlah peserta BPJS Kesehatan di Bojonegoro mencapai 1.346.713 orang, atau 99,31 persen dari total penduduk 1.356.057 jiwa.

Dari jumlah itu, sebanyak 462.488 orang tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun untuk iuran, karena sudah ditanggung Pemkab  Bojonegoro melalui berbagai sumber pendanaan, salah satunya DBHCHT.

Selain untuk sektor kesehatan, DBHCT juga disalurkan untuk bantuan sosial. 

Sumber: Surya
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved