Longsor Tulungagung

SDN 02 Kradinan Tulungagung Rusak Berat Diterjang Longsor, Kasek Menangis Pilu

Para relawan berusaha mengevakuasi buku-buku dari bawah reruntuhan Perpustakaan SDN 02 Kradinan Tulungagung

Penulis: David Yohanes | Editor: irwan sy
david yohanes/surya.co.id
LONGSOR TULUNGAGUNG - Para relawan berusaha mengevakuasi buku-buku dari bawah reruntuhan Perpustakaan SDN 02 Kradinan, Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung, Jawa Timur, yang rusak diterjang longsor pada Selasa (19/8/2025) sore kemarin. Selain perpustakaan yang ambruk total, toilet sekolah ini bahkan terbawa longsor hingga 100 meter dari lokasinya, termasuk ruang kelas 4 hilang setengahnya karena diterjang material longsor. 

Untuk proses evakuasi, Tina atas persetujuan orang tua mengalihkan pembelajaran kelas 1 dan kelas 2 menjadi daring.

Sementara untuk kelas 3 dan 4 digabung menjadi satu menempati ruang kelas 1 yang paling dekat dengan ruang guru.

Sementara ruang kelas 3 digunakan untuk evakuasi buku-buku, karya siswa dan dokumen.

Sedangkan kelas 5 dan kelas 6 menempati ruang kelas yang ada di seberang jalan.

Untuk proses pembelajaran sementara, pihak desa menyediakan 1 ruangan di kantor desa.

"Untuk kelas 4 awalnya rencana di musala, tapi musala diperkirakan gak cukup. Pemerintah desa menyediakan 1 ruangan untuk dipakai," jelas Tina.

Tina mengaku tidak tahu pasti, apakah lahan yang terkena longsor masih bis digunakan atau tidak.

Karena itu untuk proses pemulihan pihaknya pasrah ke Dinas Pendidikan.

Tina yakin pemerintah akan melakukan pemilihan karena menyangkut pendidikan anak-anak.

"Kami menunggu para relawan menyingkirkan puing-puing. Nanti akan ketahuan kondisinya," tambahnya.

SDN 02 Kradinan mempunyai 10 guru dan tenaga pendidikan.

Mereka terdiri dari 6 guru kelas, 2 guru mata pelajaran, 1 operator dan 1 penjaga sekolah.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved