Kantor Konsul Kroasia Buka di Surabaya, Akan Fokus Rekrut Tenaga Migran

Penulis: Tony Hermawan
Editor: Cak Sur
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KANTOR KONSULAT KROASIA - Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak saat menghadiri peresmian Kantor Konsul Kehormatan Kroasia di Kota Surabaya, Selasa (5/8/2025). Wagub Emil menyebut pembukaan kantor ini sebagai peluang memperkuat kerja sama bilateral.

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kini, Kota Surabaya, Jawa Timur (Jatim), memiliki Kantor Konsul Republik Kroasia yang berlokasi di Jalan Tanjung Sadari, Kelurahan Perak Timur, Kecamatan Pabean Cantian.

Kantor tersebut, diresmikan pada Selasa (5/8/2025) ini. 

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak hadir langsung dalam pembukaan Kantor Konsul Kroasia, dan menyambut antusias kehadiran perwakilan konsul Kroasia di Surabaya. 

Wagub Emil menyebut, negara yang terletak di persimpangan Eropa Tengah dan Eropa Tenggara itu, tidak hanya dikenal dari sisi jumlah penduduk, tetapi juga karena kualitas sumber daya manusianya. Termasuk dalam kemampuannya menarik wisatawan mancanegara.

Masyarakat Indonesia pun cukup familiar dengan Kroasia, karena banyak pemain sepak bola kelas dunia yang berasal dari negara tersebut.

Mantan Bupati Trenggalek itu meyakini, dengan dibukanya Kantor Konsul Kroasia, sangat baik bagi Jatim dan Surabaya juga, khususnya untuk bisa terhubung baik lagi.

"Kami sudah ada hubungan dagang," ujar Emil. 

Ia merinci, berbagai produk Indonesia seperti bahan makanan, hasil olahan laut hingga sepatu telah diekspor ke Kroasia. Sebaliknya, banyak industri di Indonesia membeli mesin dari Kroasia.

Keberadaan Kantor Konsul Kroasia di Surabaya ini, akan membuka lebih banyak peluang kerja sama, sekaligus mempererat koneksi antara Jawa Timur dan Kroasia dalam berbagai sektor.

Duta Besar Kroasia untuk Indonesia, Nebojsa Koharovic, menyebut Kantor Konsul Kroasia ini diharapkan berdampak pada penyerapan tenaga kerja, khususnya di Jawa Timur. 

Salah satu kerja sama yang sudah berjalan adalah ekspor produk. Ke depan, tidak menutup kemungkinan Kroasia membuka keran untuk menerima tenaga kerja migran dari Indonesia.

"Kebutuhan per tahun mencapai 200 ribu orang. Dan itu menjadi peluang besar untuk membuka lapangan kerja. Apa yang dilakukan di sini, ujung-ujungnya sederhana, penciptaan lapangan kerja," terangnya

Berita Terkini