Mahasiswi UGM Hilang

Sosok Sheila Amalia Christanti, Mahasiswi UGM asal Madiun yang Tewas dalam Parit di Magetan

Penulis: Arum Puspita
Editor: Musahadah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MAHASISWA UGM TEWAS - Tim Medis RSUD Dr Sayidiman Magetan, membawa peti jenazah Sheila Amalia Cristanti (21), usai diautopsi Minggu (13/4/2025) dini hari. Korban ditemukan meninggal lebih dari 3 hari, di Parit Jalan Raya Sarangan - Cemorosewu.

SURYA.CO.ID - Inilah sosok Sheila Amalia Christanti, mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM) yang ditemukan tewas di parit kawasan Magetan, Jawa Timur.

Jasad Sheila Amalia ditemukan di selokan Jalan Raya Sarangan-Cemorosewu, masuk Tikungan Lawu Green Forest, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Magetan, Sabtu (14/4/2025).

Kondisi jasad mengenaskan dan mengeluarkan bau tak sedap dalam parit sedalam 77 sentimeter dan lebar 60 sentimeter.

"Jenazah korban ditemukan masyarakat setempat, sekira pukul 14.00 WIB. Setelah dilaksanakan olah TKP, korban ditemukan sudah meninggal dunia berada di parit,” kata Kapolsek Plaosan, AKP Joko Yuhono kepada SURYA.CO.ID.

Selain itu, tubuh korban juga tertutup sepeda motor matic hitam miliknya, bernomor polisi AE 3413 CA.

“Di atasnya ada sepeda motor, jadi tidak tampak dari luar,” imbuhnya.

Penyebab Kematian

Soal penyebab kematian, AKP Joko menduga korban mengalami kecelakaan tunggal.

Sebelum kejadian, korban mengendarai sepeda motor yang melaju dari arah Jawa Tengah.

“Ada bekas rem pada aspal, dan kendaraan juga keluar dari jalan raya. Bekas itu ditemukan mengarah ke TKP, lalu ditemukan mayat,” paparnya.

Ditambah lagi, kata AKP Joko, barang barang pribadi, khususnya helm, semua masih melekat di bagian tubuh korban.

“Bekas rem juga membuat jalan rusak. Kemungkinan korban sempat melakukan pengereman, ketika melalui jalan yang menurun,” pungkasnya.

Hilang 3 Hari

Berdasarkan informasi yang didapat, Sheila dilaporkan hilang sejak 3 minggu lalu, tepatnya menjelang lebaran.

“Korban mengetahui informasi ini dari media sosial. Kemudian mendatangi rumah sakit, untuk memastikan langsung kondisi jenazah,” ujar AKP Joko.

Halaman
12

Berita Terkini