Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

TANDA TANYA Posisi Arigi di Kasus Subang, Tetangga Ngaku Lihat Tersangka di Konter, Danu Bilang Beda

Penulis: Christine Ayu Nurchayanti
Editor: Adrianus Adhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Arigi, tersangka pembunuhan ibu dan anak di Subang. Posisinya saat kejadian kini dipertanyakan.

SURYA.CO.ID - Salah satu tersangka pembunuhan ibu dan anak di Subang, Arigi Reksa Pratama, tengah mendapat sorotan.

Arigi mendapat sorotan tajam lantaran posisinya saat peristiwa pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Menurut kesaksian tersangka lain, M Ramdanu alias Danu, Arigi berada di tempat kejadian perkara (TKP) saat Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu korban kasus Subang dihabisi.

Atas kesaksian tersebut, Arigi kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

Diketahui, Arigi merupakan anak Mimin Mintarsih.

Sementara itu Mimin Mintarsih merupakan istri muda Yosef.

Arigi, Danu, Mimin, dan Yosef ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Selain empat orang tersebut, polisi juga menetapkan Abi sebagai tersangka.

Adapun, Abi merupakan saudara Arigi, yang juga anak Mimini Mintarsih.

Hingga kini, Arigi bersikukuh tidak terlibat dalam kasus pembunuhan di Subang tersebut.

Ia mengaku tidak ikut serta dalam kejadian yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Pengakuan Arigi itu dikuatkan dengan kesaksian salah satu tetangga, Dewi.

Sang tetangga memastikan bahwa Arigi berada di konter tempatnya bekerja pada 17 Agustus 2021 malam dan 18 Agustus 2021.

Dewi merupakan warga yang tinggal di samping konter tempat Arigi bekerja di wilayah Cikubang, Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta.

Kata Dewi, dilansir Surya.co.id dari TribunnewsBogor.com, ia melihat Arighi masuk ke dalam konter pukul 23.00 WIB, 17 Agustus 2021.

"Kan dilihat dari jendela oh udah pulang saya ke dalam lagi masuk," kata Dewi saat diwawancara di Youtube Misteri Mbak Suci.
Dewi bercerita setiap harinya ia selalu tidur dini hari.

Sepanjang malam pada 18 Agustus 2021, ia sama sekali tidak mendengar rolling door konter Arighi terbuka.

"Kalau pintu dibuka pasti kedengeran, kan rolling door," kata Dewi.

Arigi, tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat. (Tribun Jabar)

"Gak dengar. Saya kan tidur jam 3, jam 4. Saya nonton drakor sampai jam 5 subuh, jadi gak ada yang keluar," tambahnya.

Ia yakin betul bahwa yang dilihatnya adalah Arigi Reksa Pratama.

"Soalnya inget banget, soalnya ngeliat jam, oh jam 11, tumben jam 11 udah ke sini, biasanya jam 12. Waktu itu mah memang ngeliat," kata Dewi.

Selain malam hari, Dewi bersaksi melihat Arighi keesokan harinya.Ia melihat Arighi menjemur handuk pukul 08.00 WIB, 18 Agustus 2021.

"Ketemu lagi jam 8 pagi, lagi jemur handuk," katanya.

Hal ini jelas berbeda dibanding adegan saat pra rekontruksi kasus Subang yang diperagakan berdasar keterangan Danu.

Danu bersaksi melihat Arighi Reksa Pratama dan Abi Aulia datang ke TKP kasus Subang.

Kombes Surawan menerangkan berdasar keterangan Danu, ia dan Yosef datang ke rumah Tuti pukul 21.00 WIB.

Lalu Arigi dan Abi serta Mimin datang pukul 23.00 WIB.

"Posisi Mimin maupun kedua anaknya datang saat kedua korban sudah tidur, hanya ada Yosep di rumah yang belum tidur, selanjutnya datang kedua anak Mimin, disusul Mimin," kata Surawan.

Baca juga: SOSOK Arigi, Anak Mimin Tersangka Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Sarjana, Dituduh Gengster

Pengacara Danu, Achmad Taufan mengatakan dua anak Mimin datang tengah malam sekitar pukul 00.00 WIB sampai 01.00 WIB.

Dalam pra rekontruksi, pemeran pengganti mempergakan Arighi dan Abi jalan kaki dari sisi barat TKP kasus Subang.

Di depan pintu Arighi sempat melambaikan tangan ke arah Danu di pojok kiri garasi rumah Tuti.

Danu juga bersaksi bahwa ia diperintah Yosef mengambil golok di meja dapur.

Saat akan diserahkan ke Yosef, Arighi mengambil golok dari Danu.

Hal paling disorot saat pra rekontruksi kasus Subang, Arighi dan Abi Aulia menyeret jasad Tuti Suhartini.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Berita Terkini