Niat Puasa Ayyamul Bidh dan Qadha Ramadan Lengkap Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Penulis: Pipit Maulidiya
Editor: Adrianus Adhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Puasa Ayyamul Bidh dan Qadha Ramadan

Hukum Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan qamariyah.

Dikutip dari buku Dahsyatnya Puasa Wajib & sunah Rekomendasi Rasulullah, Puasa jenis ini disebut "puasa hari-hari putih" (ayyamul bidh), karena hari-hari tersebut bertepatan dengan bulan purnama.

"Kenapa disebut hari putih, karena saat itu bulan sedang terang benderang menyinari bumi yang hitam seolah-olah menjadi putih karena cahaya terang benderang," jelas Ustadz Abdul Somad dilansir dari kanal youtube Ilmu Berguna.

Ia mengibaratkan bumi yang hitam itu ibarat manusia yang memiliki banyak khilaf, salah, dosa, hitam dengan maksiat, dan ingin putih seputih cahaya maka dianjurkan berpuasa tiga hari pertengahan bulan Hijriyah.

Sebagaimana penjelasan itu, keutamaan puasa Ayyamul Bidh adalah dapat menghapus dosa membuat umat muslim meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ

“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari no. 1979)

Rasulullah saw membiasakan diri berpuasa pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan.

Rasulullah jarang meninggalkan puasa pada pertengahan bulan tersebut, baik ketika beliau sedang berada di rumah maupun ketika berada dalam perjalanan.

Karena pentingnya puasa tiga hari setiap bulan qamariyah, Rasul saw memberikan nasihat langsung kepada Abu Dzar Al-Ghifari agar mengerjakannya, "Hai Abu Dzar, kalau kau hendak berpuasa sunah setiap bulan, lakukanlah puasa pada tanggal 13, 14, dan 15." (HR. Tirmidzi)

Rasulullah saw juga memberikan nasihat yang sama kepada sahabat dekatnya, Abu Hurairah ra, sebagaimana diceritakan oleh Abu Hurairah ra sendiri, "Rasulullah saw berpesan kepadaku tiga hal, yaitu berpuasa setiap hari pada setiap bulan, mengerjakan dua rakaat shalat Dhuha, dan shalat witir sebelum tidur." (HR. Bukhari Muslim)

Berita Terkini