Berita Viral

5 FAKTA Penemuan Bunker Narkoba di Kampus Ternama Makassar: Diduga Jaringan Lapas, 5 Orang Ditangkap

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas
Editor: Musahadah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah bangunan diduga bunker narkoba di dalam kampus ternama di Makassar ditemukan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan.

SURYA.CO.ID - Publik digemparkan dengan penemuan bunker di dalam sebuah kampus ternama di Makassar. Diduga, bunker tersebut berjejaring dengan Lembaga Pemasayarakatan atau Lapas.

Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan menemukan sebuah bangunan diduga bunker di dalam kampus ternama di Makassar.

Melansir Tribun Timur, bangunan kecil di dalam kampus itu memiliki kaca jendela hitam dan telah dipasangi garis polisi.

Baca juga: TOTAL Kekayaan Andi Irfan Kajari Madiun yang Positif Narkoba dan Dicopot Jabatan, Baru Jabat 4 Bulan

Beirkut ini sejumlah fakta megenai penemuan bunker di dalam kampus.

1. Lima orang ditangkap

Direktorat Polda Sulsel juga mengamankan lima orang yang diduga terkait jaringan bunker narkoba itu.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana saat dikonfirmasi wartawan, membenarkan adanya lima orang yang diamankan.

"Ada 5. Saya belum dapat data lengkap dan baketnya," tulis Komang saat dikonfirmasi wartawan via WhatsApp.

2. Rektor UNM minta keterbukaan informasi

Rektor UNM Prof Husain Syam, yang dikonfirmasi sebelumnya membantah adanya informasi temuan bunker di kampus yang dipimpinnya.

"Setahu saya tidak pernah ada laporan adanya penyimpanan Narkoba di dalam kampus UNM," kata Prof Husein kepada tribun, Jumat (9/6/2023) sore.

"Dan kalau seandainya itu ada. pertanyaan saya siapa yang terindikasi melakukan penyimpanan narkoba dalam kampus," sambungnya.

Baca juga: GAWAT 30 Persen Siswa SMP Tulungagung Sudah Terpapar Zat Adiktif, Berpotensi Terjebak Narkoba

Untuk itu, terang Prof Husain, pernyataan Dirnarkoba Polda Sulsel Kombes Pol Dodi Rahmawan, terkait adanya bunker narkoba dalam kampus, harus diungkap secara terang benerang.

"Kalau ada oknum yang menyatakan ada lalu tidak diketahui dengan jelas siapa oknumnya, maka bisa juga diduga ada oknum yang spekulasi dengan cara membawa masuk narkoba lalu dia sendiri yang menemukan," terang Prof Husain.

"Karena itu kalau terungkap ada narkoba ditemukan maka harus diupayakan ditemukan siapa oknum pelakunya," ucapnya lagi.

Halaman
123

Berita Terkini