Dia menguraikan, saat pertama kali ditelepon youtuber Heri Susanto untuk bisa mendampingi Danu dan Yoris, dia sama sekali tidak mengetahui kasus ini.
Saat itu lah, sang istri yang mendorong dia untuk mau membantu Yoris dan Danu.
"Ternyata istri saya sudah lihat beritanya di Tiktok. Memang lebih modern istri saya.
Kalau saat itu istri saya bilang gak usah diantu, saya mungkin gak bantu," ujar Taufan.
Dikatakan Taufan, selama ini, setiap kali mau mengambil keputusan atau ketika dia sedang bingung, maka dia konsultasikan ke sang istri.
"Alhmdulillah semua pilihan beliau selalu tepat," ujar bapak tiga anak ini dengan bangga.
Pada kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, Taufan mengaku sudah digariskan oleh Allah SWT.
Begitu juga ketika momen Yoris mencabut kuasanya.
"Kita gak pernah dibuat-buat, rekayasa, gak ada politik apapun," katanya.
Taufan meminta kepada keluarga untuk tidak lagi ada drama-drama terkait hal ini dan menyerahkan sepenuhnya kepada penyelidikan kepolisian.
Tak Sudi Balik ke Yayasan
Terpisah, Muhammad Ramdanu alias Danu tak mau lagi kembali bekerja di Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dipimpin Yoris Raja Amanullah.
Danu yang belum lama ini pisah kongsi dengan Yoris ternyata sudah berancang-ancang untuk bekerja di tempat lain.
Adalah Achmad Taufan Soedirjo, pimpinan ATS Law Firm yang bakal menampung Danu setelah kasus hukum yang dialaminya selesai.