SURYA.co.id lLAMONGAN - Berbagai permasalahan terkait dunia kerja dapat muncul, baik itu isu hubungan industrial maupun ketenagakerjaan.
Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) muncul sebagai wadah yang diharapkan mampu menjadi forum komunikasi dan tukar pikiran diantara para pengusaha untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Di Lamongan dibentuk kepengurusan Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) APINDO dikukuhkan pada Kamis (25/11) di Hotel Grand Mahkota Lamongan.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi menaruh harapan besar pada APINDO untuk dapat bersama-sama dengan pemerintah daerah berkolaborasi menumbuhkembangkan perekonomian Kabupaten Lamongan.
“Selamat dan sukses atas dilantiknya kepengurusan APINDO di Lamongan. Saya juga menaruh harapan besar pada Apindo untuk bisa berkolaborasi dengan pemerintah daerah, " ungkap Yuhronur.
Menurutnya, sudah menjadi kewajiban bersama untuk menciptakan iklim dan kondisi yang kondusif, kondisi investasi yang menarik dan sistemable di Kabupaten Lamongan.
Dan itu semua dapat dibentuk dengan cara menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada, menjaga dan mengkoordinir dampak-dampak sosial yang diciptakan.
“Alhamdulillah di Lamongan ini sudah cukup baik hubungan industrial, hubungan perburuhan juga, " katanya.
Untuk itu, sudah menjadi keharusan semua itu untuk dijaga, dan jangan sampai mengganggu terhadap keberlangsungan perusahaan.
"Selain itu, dampak lingkungan juga harus dijaga, hal lainnya juga perlu kita tingkatkan,” katanya.
Ditambahkan, bahwa saat ini Lamongan tengah menjadi tujuan investasi dengan segala potensi yang dimiliki dan SDM yang mumpuni. Yang perlu diketahui bahwa Lamongan saat ini menjadi tujuan investasi yang cukup menarik, bukan hanya karena potensi sumberdaya alamnya yang menjanjikan, namun juga SDM yang cukup prima.
" Saya juga akan terus mengajak kerjasama untuk terus menumbuhkan Lamongan, banyak potensi-potensi yang kita janjikan,” katanya.
Acara pelantikan ini dihadiri, Wakil Ketua DPP APINDO Jatim, Haryanto. Haryanto mengatakan bahwa Apindo harus menjadi mitra kerja pemerintah daerah dalam mendukung dan mengembangkan ekonomi daerah, mendorong investasi untuk membuka usaha.
Sementara Ketua DPK APINDO Lamongan, Sardjono mendukung apa yang menjadi cita-cita Kabupaten Lamongan. “Kami Insyaallah pengurus APINDO akan mendukung semuanya yang dicita-citakan di Kabupaten Lamongan,” ujarnya.
Menurut Kepala Dinas Perindag Moh. Zamroni melalui Kabag Prokopim Arif Bakhtiar, saat ini di Kabupaten Lamongan terdapat lebih dari 300.000 UMKM, sedangkan untuk IKM sebanyak 17.212 yang mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 36.913 orang dengan total investasi sebesar Rp. 628.881.800.000.
-