Selain Anaconda, Juga Ada Ular Piton Langka Bermata Tiga. Nasibnya Kini Berakhir Tragis

Editor: Tri Mulyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ular Piton Bermata Tiga Ditemukan di Australia.

Selain Anaconda, juga ada

ular piton langka bermata tiga

Nasibnya kini berakhir tragis

----

SURYA.CO.ID -  Berita viral tentang ular piton raksasa mirip anaconda yang dikabarkan mati akibat kebakaran hutan di Kalimantan masih menjadi perbincangan.

Sejumlah pemerhati spesies ular banyak memberikan pendapatnya soal anaconda, ular langka yang memang bisa ditemukan di hutan di Kalimantan.

Selaian anaconda, ternyata ada spesies ular langka lainnya yang sebelumnya juga viral.

Hewan langka, seekor ular bermata tiga ditemukan di wilayah dekat wilayah uatara Darwin, Australia.

Dikutip Intisari (grup Surya.co.id) dari IFL Science (2/5/2019) hewan itu ditemukan oleh jagawana dari Northern Territory Parks and Wildlife dan fotonya disebar di Facebook.

Ular itu termasuk jenis piton, suatu spesies yang dapat tumbuh 2-4 meter dan umum terdapat di Australia, Indonesia, dan Papua Nugini.

Ular bermata tiga yang ditemukan itu masih juvenil, diyakini berusia tidak lebih dari 3 bulan dan panjangnya hanya 40 cm.

Ular itu dinamakan Monty, ditemukan pada bulan Maret, namun sayang ular bermata tiga itu kemudian mati.

"Luar biasa ia mampu bertahan begitu lama di alam liar dengan kelainan bentuknya, dan ia berjuang untuk memberi makan sebelum ia mati minggu lalu,” kata pihak Northern Territory Parks and Wildlife, Ray Chatto, (2/5/2019).

Monty, ular bermata tiga yang ditemukan di Australia (Facebook Northern Territory Parks and Wildlife)

Tubuh ular yang memiliki kelainan itu disumbangkan untuk keperluan sains dan sekarang berada si Organisasi Riset Ilmiah dan Industri Persemakmuran di Darwin.

Malformasi kranial inilah yang membuat spesimen khusus ini begitu menarik.

Halaman
1234

Berita Terkini