SURYA.co.id - Kronologi seorang pria nekat menginjak dan memegang ular king kobra pakai tangan kosong berakhir tragis
Dilansir dari Bastille Post, aksi pria yang merupakan warga di Kabupaten Suichang, Hainan, Tiongkok, nekat menginjak dan pegang ular kobra dengan tangan kosong itu terjadi pada Selasa (26/3/2019)
Berniat ingin pamer di depan penduduk desa, pria ini malah berakhir tragis
Menurut laporan pria yang diketahui bernama Pan Nan (47), secara tidak sengaja melihat ular king kobra sepanjang 1 meter ketika sedang dalam perjalanan.
Dengan bangga dan sedikit menyombongkan diri, Pan mencoba meraih ular tersebut dengan menggunakan tangan kosong.
• Tersebar di WhatsApp (WA) dan IG, Video Mahasiswi Aceh Tanpa Busana Direkam Saat Video Call
• Akhirnya Luna Maya Diundang Syahrini di Resepsi Pernikahan dengan Reino Barack? Ini Bocorannya
• Video Siswa MTs Bobol Situs NASA, BCA, Bank Mandiri, Bank Jateng, BI, dan KPU : Butuh Waktu 3 Menit
• Usai Mbak You Akui Menikahi Ular, 2 Orang Dekat Mengungkap Sifat Aslinya, Kadang-kadang Kebangetan
• Barbie Ajak Bertemu Setelah Dikirimi Foto Alat Kelamin Korban via WA, Ternyata Modus Perampokan
• Reaksi Kahiyang Ayu Tanggapi Cercaan usai Iriana Jokowi Jatuh Pantik Simpati Artis Chacha Frederica
Dia menginjak ekor ular tersebut, dan memegangnya dengan tangan kosong sambil memamerkannya pada warga sekitar.
Mungkin ia berharap dengan aksinya ini akan dipuji oleh penduduk desa sebagai pahlawan.
Namun, nasib tragis menghampiri pria ini beberapa detik usai memegang ular tersebut.
Tiba-tiba tangan Pan Nan digigit oleh ular tersebut hingga jatuh pingsan
Orang-orang yang menyaksikannya justru panik, dan segera mereka memanggil ambulans dan polisi untuk meminta pertolongan.
Namun, ambulans tak kunjung datang dan baru bisa sampai ke lokasi setelah 40 menit kemudian.
Saat diperiksa oleh petugas medis, Pan Nan sudah dalam kondisi tergeletak tak bernyawa karena racun telah menyebar.
Pan kemudian dievakuasi dan polisi sedang menyelidiki kasus tersebut.
Menurut laporan, desa tersebut berada di kawasan terpencil sehingga sangat sulit mobil ambulans untuk menjangkaunya dengan cepat.
Mereka bisa baru sampai ke lokasi tersebut paling cepat setidaknya 40 menit.