SURYA Online, MALANG – Tugas atau atribut para Mahasiswa Baru (Maba) Universitas Brawijaya (UB) untuk Orientasi Kampus yang dulu dikenal dengan istilah Ospek kini mudah dicari. Selain bisa didapat melalui para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Veteran, mereka juga bisa mencarinya via Online.
Di Twitter, akun penjualan alat Ospek untuk Maba kini banyak ditemukan, misalnya saja, @BBMospek, @tugasospekUB, atau @m_ospek. Tak berbeda jauh dengan situs jejaring sosial Facebook.com. Ada banyak penjual tugas Ospek UB yang berkeliaran di sini.
Di facebook.com ada Ospek UB 2014, alat ospek murah dan masih banyak lagi. Begitu juga dengan situs penjualan kaskus.co.id. Peralatan Ospek seperti ini juga ada yang menawarkan.
Dari penelusuran Surya, akun-akun ini melayani jual beli alat-alat Ospek dengan harga yang relatif murah. Satu paket tugas dan atribut Ospek rata-rata dibawah Rp 100.000.
“SALE Paket lengkap bawaan+tulis 94ribu, beli 2 paket HANYA 140ribu,” tulis @tugasospekUB pada 9 Agustus 2014.
Satu paket itu meliputi Peta UB, buku bersampul, tulisan 13 halaman, life mapping. Sementara atribut lainnya, seperti sandal harus dibeli terpisah dengan harga yang lebih mahal dari pasaran. Satu pasang sandal harganya Rp 20.000. atau lebih mahal Rp 5.000 dari harga sebenarnya.
Untuk memperlancar transaksi, pemilik akun akan menuliskan nomor ponsel, pin BB di profilnya. Mereka juga memposting gambar-gambar tugas atau atribut, seperti sandal jepit berwarna kuning atau biru, buku bersampul Punggawa 2014, dan lainnya. Ini dilakukan untuk meyakinkan pembeli.
Kendati demikian, para pemilik akun di jejaring sosial ini tidak mengantar barang pesanan. Mereka akan meminta pembeli untuk mengambil barang pesanan di suatu tempat yang telah disepakati.
Tak berbeda jauh dengan situasi di dunia maya, sepanjang trotoar Jalan Veteran, tepatnya dekat pintu keluar UB, mulai menjamur para penjual tugas Ospek. Tak sekedar menjual, mereka juga membantu Maba mencari tugas yang diminta.
“Karena kami hanya menyediakan tugas dari universitas. Inipun berdasarkan data kami tahun lalu, yang sekarang kami belum tahu,” kata Dani, salah satu penjual di sana.
Dani memaparkan, penjual peralatan Ospek tahun ini sudah berjualan sejak dua atau tiga tahun lalu. Karena itu mereka saling kenal antara satu dan lainnya. Dani menambahkan, keuntungan tahun lalu cukup besar, sekitar Rp 3 juta. Peminatnya juga cukup banyak. ”Kalau sekarang masih sepi, Ospeknya kan masih lama. Baru awal September,” katanya.
Rektor UB, Prof Dr Ir M Bisri MS menambahkan, jadwal Ospek mahasiswa UB berlangsung mulai 1 September 2014. Sementara aturannya mengacu pada aturan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dalam aturan tersebut, Bisri mengatakan, masa orientasi mahasiswa baru diisi berbagai kegiatan yang bersinggungan dengan akademis. “Kami mengikuti aturan dari Kementerian saja. Tidak ada pedoman khusus termasuk ada jam malam saat perkenalan mahasiswa baru,” kata Bisri.
Bisri menjelaskan, masa orientasi mahasiswa baru di UB akan dilaksanakan selama tiga hari. Masa tersebut dibagi dalam dua bentuk kegiatan, yakni yang pertama masa orientasi tingkat Universitas dan tingkat Fakultas. “Orientasi di Universitas digelar dua hari, sementara di Fakultas cuma sehari,” katanya.