Sosok Lima Pejabat Tinggi Pratama di Lingkungan Pemkab Lamongan yang Baru Disumpah

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Lima orang pejabat di Pemkab Lamongan dimutasi dan disumpah dalam jabatan tinggi pratama di Pendopo Lokatantra, Kabupaten Lamongan Jawa Timur, Jumat (1/8/2025).

Kelima pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Lamongan yang dimutasi ada nama Dianto Hari Wibowo sebagai Kadishub, sebelumnya menjabat Kepala Kesbang, Shodikin dari sebelumnya sebagi Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusi (BKSDA) dengan jabatan baru, Kepala Dinas Pendidikan.

Kemudian, Andhy Kurniawan dengan jabatan baru, Kepala Dinas PU Bina Marga dari sebelumnya sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH),  sedang nama Farah Damayanti Zubaidah dari jabatan lama Kepala Dinas Sosial, dimutasi menjabat  Kepala Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDA).

Baca juga: Ulang Tahun, INI dan IPPAT Donorkan Darah di Kabupaten Lamongan

Dan terakhir nama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Erwin Sulistya Pambudi dengan jabatan baru sebagai Kepala Dinas PU Sumber Daya Air ( SDA).

Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi dalam amanatnya di depan para pejabat meminta meminta para pejabat yang menempati jabatan baru untuk fokus pada penyelesaian program - program prioritas Kabupaten Lamongan. 

"Saya minta saudara tetap fokus pada pelaksanaan dan penyelesaian  program prioritas yang menjadi kewenangan masing-masing perangkat daerah semua pimpinan perangkat daerah," katanya, Jumat (1/8/2025).

Perlu diperhatikan aktivasi ekosistem perekonomian untuk menjaga ketahanan ekonomi masyarakat dan pertumbuhan ekonomi daerah.

Ia berharap dengan kapasitas dan kapabilitas diri yang dimiliki masing-masing pejabat, dapat dimanfaatkan dan dijalankan secara penuh tanggung jawab, integritas, dan sikap yang profesional.

"Terus meningkatkan kapasitas diri, untuk menjaga tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel, good and clean government, serta mempertahankan capaian-capaian positif dan prestasi-prestasi yang dicapai oleh Kabupaten Lamongan,” pungkasnya.

Menurutnya, mutasi jabatan di lingkup pemerintahan merupakan hal yang sangat wajar, karena hal tersebut dilakukan berdasarkan pertimbangan potensi, kapasitas, dan visi masing-masing dalam mengelola suatu instansi di Kabupaten Lamongan.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS